JAKARTA, KOMPAS.com - Penyerang sayap Persija Jakarta, Riko Simanjuntak, mengaku sudah tidak sabar membela timnas Indonesia yang kini dilbesut pelatih baru, Simon McMenemy.
Simon McMenemy telah ditunjuk PSSI untuk menggantikan posisi Bima Sakti sebagai pelatih kepala timnas Indonesia dengan durasi kontrak dua tahun.
Riko Simanjuntak mengaku sangat mendukung keputusan PSSI menunjuk pelatih berkebangsaan Skotlandia itu.
Baca Juga: Dihukum Larangan Bermain Seumur Hidup, Krisna Adi Dikabarkan Kecelakaan dan Tak Sadarkan Diri
Riko menilai McMenemy adalah pelatih yang bagus dan mampu mengangkat prestasi Bhayangkara FC pada dua musim terakhir di Liga 1.
"Menurut saya, dia (Simon McMenemy) sosok pelatih yang bagus untuk timnas Indonesia," ujar Riko.
"Saat bersama Bhayangkara FC, dia juga mencatat prestasi, juara pada 2017 dan tiga besar untuk musim 2018. Catatan itu cukup bagus," katanya saat dihubungi awak media pada Senin (24/12/2018).
Selain itu, Riko juga beranggapan McMenemy mempunyai ciri permainan dan pemikiran strategi yang bagus.
Lebih lanjut, Riko sudah tidak sabar kembali membela timnas Indonesia yang ditangani Simon McMenemy.
"Kalau berharap dipanggil ke timnas Indonesia, itu sudah pasti. Namanya pemain sepak bola berharap dapat membela negara sendiri," tuturnya mengakhiri.
Sebelum era Mcmenemy, Riko sempat menjadi andalan pelatih Bima Sakti saat timnas Indonesia berlaga di Piala AFF 2018.
Baca Juga: Kata Gede Widiade soal Nasib Stefano Cugurra Bersama Persija untuk 2019
Peran Riko di sektor sayap Garuda bersama Andik Vermansah begitu penting pada perhelatan tersebut.
Sayang, perjuangan Riko dkk harus terhenti pada fase grup setelah gagal menembus semifinal Piala AFF 2018.
Skuat asuhan Bima Sakti hanya mengoleksi empat poin dari empat pertandingan dan menghuni peringkat keempat Grup B Piala AFF 2018.
Simon Mcmenemy diminta untuk menebus kegagalan itu pada Piala AFF edisi 2020.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Dukung PSSI, Riko Simanjuntak Ingin Rasakan Tangan Dingin Simon McMenemy
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.