KOMPAS.com - CEO anyar Inter Milan, Giuseppe "Beppe" Marotta, mengakui mantan timnya, Juventus, sempat menanyakan kemungkinan transfer Mauro Icardi awal musim ini.
Rencana mendatangkan Icardi kemudian menguap setelah Inter Milan dan Juventus tidak pernah berdiskusi mengenai harga.
"Kami (Juventus) dulu sudah pernah bertanya ketersediaan Icardi. Namun, Piero Ausilio (Direktur Olahraga Inter Milan) sudah mengonfirmasi tidak ada proses negosiasi harga antara kedua tim," kata Marotta dikutip dari situs web Football Italia, Rabu (19/12/2018).
"Icardi akan tetap menjadi pemain top, tetapi tidak pernah ada sesuatu yang konkret dalam proses transfer dari Inter Milan ke Juventus," tutur Marotta menambahkan.
Berbeda dengan Marotta, istri Icardi dan sang agen, Wanda Nara, memiliki cerita tersendiri terkait dengan transfer ini. Menurut keduanya, Inter Milan dan Juventus sebenarnya sudah sepakat soal harga Icardi.
Namun, pada akhir negosiasi, Icardi menolak untuk bergabung ke Juventus.
Baca juga: Inter Milan Siap Perpanjang Kontrak Mauro Icardi
Transfer ini tampaknya tidak akan terjadi dalam waktu dekat karena Marotta sudah menjadi bagian Inter Milan.
Beppe Marotta adalah mantan CEO Juventus selama delapan tahun sejak 2010. Kesuksesan Juventus mendominasi Italia selama tujuh musim tidak lepas dari tangan Marotta.
Teranyar, Marotta menjadi aktor penting dibalik transfer Cristiano Ronaldo dari Real Madrid ke Juventus.
Baca juga: Sang Istri Bocorkan Perkembangan Kontrak Baru Mauro Icardi dengan Inter Milan
Marotta kemudian membelot ke Inter Milan awal bulan ini karena sudah tidak cocok dengan Presiden Juventus, Andrea Agnelli.
Saat diperkenalkan, Marotta sudah berjanji akan mengembalikan masa kejayaan Inter Milan dalam waktu dekat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.