Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalahkan Mbappe, Kapten Ajax Sabet Golden Boy Award 2018

Kompas.com - 18/12/2018, 10:06 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bek dan kapten Ajax Amsterdam, Matthijs de Ligt, dinobatkan menjadi pemain muda terbaik Eropa atau Golden Boy Award 2018.

De Light mengalahkan Justin Kulivert (AS Roma), Trent Alexander-Arnold (Liverpool), Vinicius Junior (Real Madrid), dan Patrick Cutrone (AC Milan).

Kemenangan De Ligt ini menimbulkan banyak pertanyaan karena bintang Paris-Saint Germain, Kylian Mbappe, dianggap lebih pantas. Trofi Piala Dunia 2018 bersama timnas Perancis dan gelar pemain muda terbaik turnamen menjadi alasannya.

Namun, Tuttosport, media Italia yang menjadi penyelenggara Golden Boy Award memiliki argumentasi untuk menyanggah itu.

Baca juga: Kylian Mbappe Jadi Pemain Pertama yang Meraih Gelar Ballon d'Or U-21

Melalui Golden Boy Award, Tuttosport ingin memunculkan bibit-bibit muda baru setiap tahun untuk membuat ajang penghargaan ini selalu menarik. Seperti diketahui, Mbappe sudah memenangi Golden Boy Award 2017 lalu.

"Filosofinya adalah meluncurkan satu wajah baru setiap tahun. Ini dimulai dari Lionel Messi tahun 2005. Kami tidak mungkin memilih Messi setiap tahun meski usianya masih muda," kata Massimo Franchi, pengawas Golden Boy Award, dikutip dari situs web Bleacher.

"Mbappe sudah menjadi juara dunia dan termasuk dalam nomine Ballon d'Or. Sekarang dia tidak layak lagi memenangi Golden Boy Award. Hal serupa juga terjadi kepada Messi dan Wayne Rooney yang hanya sekali meraih Golden Boy Award," tutur Massimo Franchi.

De Ligt memenangi Golden Boy Award karena dianggap sudah menunjukkan kematangan bermain di usia muda. Hal ini bisa dilihat ketika De Ligt sudah menjadi kapten tim utama Ajax pada usia 19 tahun.

Baca juga: 2 Hal yang Membuat Barcelona Kepincut Matthijs de Ligt

Pada musim ini, De Ligt sukses membawa Ajax lolo ke babak 16 besar Liga Champions tanpa pernah kalah di fase grup. Selain prestasi di klub, De Ligt juga sudah menjadi bek utama timnas Belanda saat ini.

De Ligt turut andil dengan keberhasilan Belanda lolos ke babak semifinal UEFA Nations League. Belanda lolos sebagai pemuncak Liga A Grup 1 dengan menyingkirkan Perancis dan Jerman.

Kesuksesan itu membuat De Ligt menjadi komoditas panas pada bursa transfer tahun depan. Barcelona, Juventus, dan Manchester City dirumorkan menjadi tim yang paling serius memburu tanda tangan De Ligt.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by AFC Ajax (@afcajax) on Dec 17, 2018 at 1:10pm PST

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Tahun Kolaborasi EVOS dan Pop Mie, Tingkatkan Talenta Esport Indonesia

6 Tahun Kolaborasi EVOS dan Pop Mie, Tingkatkan Talenta Esport Indonesia

Sports
Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Liga Indonesia
Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com