JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade, memberikan pembelaan terhadap timnya yang diisukan bakal meraih gelar juara Liga 1 berkat pemberian PSSI.
Gede Widiade terheran-heran mengapa isu itu mencuat setelah Persija Jakarta selangkah lagi menjadi juara Liga 1 musim ini.
"Nabi Muhammad saja diganggu, lalu Yesus juga diganggu, apalagi Persija. Yang settingan yang apalah itu, udah lah biarkan saja," kata Gede Widiade, Rabu (5/12/2018).
"Saya berpesan kepada The Jak Mania, anjing menggonggong itu biasa, kalau anjing masuk rumah makan lalu ia membayar selepas makan, baru itu luar biasa. Jadi kalau anjing menggonggong biarkan saja. Kita hanya istighfar aja," ucap Gede Widiade menambahkan.
Sebelum berada di puncak klasemen sementara Liga 1 2018, Persija sempat berada di posisi buncit pada pekan ke-13.
Baca Juga: Bambang Pamungkas Buka Suara Terkait Isu Pengaturan Skor di Sepak Bola Indonesia
Akan tetapi, tim asuhan Stefano Cugurra itu terus berusaha bangkit dan berhasil menduduki puncak klasemen hingga pekan ke-33 Liga 1 2018.
Persija pun berpeluang besar menjadi yang terbaik di Indonesia setelah unggul satu poin dari PSM Makassar.
Persija saat ini mengoleksi 59 poin, sedangkan PSM memiliki 58 poin. Kedua tim itu menyisahkan satu pertandingan terakhir pekan ke-34 Liga 1 2018 yang digelar serentak pada Minggu (9/12/2018).
Baca Juga: Satu Lagi, Winger Timnas Indonesia Dibidik Klub Luar Negeri
Gede Widiade berpesan kepada para pemain Persija untuk terus berusaha dan membahagiakan masyarakat Jakarta serta The Jak Mania di pertandingan terakhir melawan Mitra Kukar.
The Jak Mania juga diminta harus menjaga ketertiban pada pertandingan terakhir di Liga 1 2018.
"InsyaAllah pada 9 Desember 2018 nanti sekitar pukul 19.00 WIB itu Allah yang sudah menentukan dan Pak Gubernur DKI Jakarta (Anies Baswedan) juga sudah mengatur ini itu," kata Gede Widiade.
"Untuk settingannya nanti jangan dibicarakan karena mendahului kehendak Allah itu tidak boleh," ucap pengusaha asal Surabaya, Jawa Timur, itu menambahkan.
Gede Widiade pun mendoakan yang terbaik kepada orang-orang yang menilai Persija juara karena sudah disetting PSSI.
Mantan manajer timnas U-23 Indonesia di SEA Games 2015 itu juga meminta kepada The Jak Mania jangan meladeni pernyataan-pernyataan di sosial media terkait kabar tersebut.
"Orang kecewa itu kan kalau diajak bicara terus pasti akan menambah kekecewaan. Kita doakan bersama orang yang kecewa itu hilang kekecewaannya, mereka bisa bahagia pada saat siapa pun yang besok juara," ucap Gede Widiade. (Mochamad Hary Prasetya)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.