Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tinggal Selangkah, Unpad Jawara Tanah Pasundan

Kompas.com - 20/11/2018, 11:30 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis


TASIKMALAYA, Kompas.com - Tim putra Universitas Padjadjaran (Unpad)  memelihara ambisi  untuk menjadi jawara tanah Pasundan di  ajang LIMA Futsal: Blibli.com West Java Conference 2018.  Impian tersebut kini tinggal selangkah lagi menuju  kenyataan, menyusul  kemenangan dengan skor 6-1  pada babak semifinal atas Univ. Islam Negeri Sunan Gunung Djati (UIN SGD) Bandung, Senin (19/11/2018).

Selaku juara  juara Pul A, tim Bandung ini langsung tancap gas. Duel baru berjalan dua menit, mereka  membuka keran gol melalui  kapten Aji Satria Pratama (17),  setelah memanfaatkan umpan  Ery Dwiantono Riyadi (10) dari sayap kanan melalui sebuah serangan cepat.

Tensi duel di Mayasari Sport Hall, Tasikmalaya, meningkat meski masih dalam batas sportivitas. Unpad memperlihatkan kelebihan dalam organisasi permainan. Di menit ke-12, tim asuhan Haris Oskar ini menggandakan keunggulan melalui skema yang mirip dengan gol pertama. Di antara pemain belakang dan kiper lawan, Ery (10) dapat membelokkan operan deras Muhammad Taufik Ramadhan (12) dari sayap kiri.

Setelah unggul dua gol di babak pertama, Unpad tampil nyaman di awal babak kedua. Hal itu dimanfaatkan UIN Bandung besutan Muhammad Irfan Zidny untuk mempersempit ketertinggalan. Setelah mengambil bola dari penguasaan Unpad, kapten UIN SGD, Asep Dany (7), melepaskan gol tembakan dari luar lingkaran pertahanan Unpad di menit ke-24.

Unpad segera bereaksi. Tiga menit kemudian, mereka menjauh lagi. Faza Julio Anshory (6) meneruskan lesatan di sayap kiri dengan gol tembakan dari sudut sempit untuk mengubah kedudukan menjadi 3-1.

Sementara itu, putri STKIP Pasundan Cimahi memastikan trofi peringkat ketiga setelah mengalahkan Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) dengan skor telak 6-1 Sementara itu, putri STKIP Pasundan Cimahi memastikan trofi peringkat ketiga setelah mengalahkan Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) dengan skor telak 6-1

UIN SGD, runner-up Pul B, mencoba mengejar, tapi terhadang pertahanan tangguh lawan. Unpad, tak masuk tiga besar musim lalu, menegaskan kematangan mereka dengan tiga gol susulan. Untuk tiga gol terakhir itu, Unpad menghukum kelengahan pertahanan UIN SGD saat menyerang dengan serangan balik cepat.

Andika Rizki Putra Suryadi (16) mencetak gol keempat Unpad di menit ke-34. Tiga menit kemudian, Aji (17) mencetak gol keduanya.

Gol keenam dicetak Andika (16) ke gawang yang kosong karena taktik power play yang diterapkan UIN SGD di menit terakhir. Di final yang akan digelar pada Rabu (21/11), Unpad akan menghadapi pemenang semifinal kedua antara Univ. Islam Nusantara (Uninus) Bandung dan Univ. Siliwangi (Unsil) Tasikmalaya. Kompetisi akan rehat sehari pada Selasa (20/11).

Di fina yang akan berlangsung Rabu (21/11/2018)l, mereka akan bertemu Universitas Siliwangi yang pada laga semifinal lain menang atas Universitas Islam Nusantara (Uninus) Bandung dengan skor  5-3.

Sementara itu, putri STKIP Pasundan Cimahi memastikan trofi peringkat ketiga setelah mengalahkan Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) dengan skor telak 6-1 Poin penuh ini membuat perolehan STKIP Pasundan menjadi enam poin dari empat pertandingan sekaligus mematri tiket dan kuota terakhir final National menjadi milik mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com