Tuduhan terhadap Ronaldo merupakan Sampah!

KOMPAS.com - Saudara Cristiano Ronaldo, Hugo Aveiro, angkat bicara soal kasus tuduhan pemerkosaan yang ditujukan kepada sang bintang. Menurutnya, semua kabar tersebut merupakan sampah.

Aveiro saat ini tinggal di kota kelahiran Ronaldo, Funchal, di pulau Madeira, dan mendapat tugas mengelola Museum CR7. Dia menegaskan bahwa pemain yang identik dengan nomor 7 tersebut masih sangat dihormati sebagai pahlawan.

Baca juga: Piala Asia U-19 2018 - Aksi Todd Rivaldo Ferre untuk Timnas U-19 Indonesia Dilirik Media Asing

"Saudaraku merupakan pahlawan di Madeira. Dia memiliki pengaruh yang besar karena sudah melakukan banyak hal untuk pulau ini," ujar Aveiro kepada The Times.

"Sekitar setengah juta orang datang ke museum (CR7) setiap tahun. Saudaraku biasanya kembali pada malam Tahun Baru karena hari tersebut merupakan ulang tahun ibu kami, ada banyak kembang api meskipun tahun ini mungkin dia ada di sini atau Dubai."

"Orang-orang di sini membelanya karena mereka mengenal dia. Berita lokal hanya mengatakan hal-hal yang baik dan orang akan mendukungnya. Dia menjadi ikon Madeira."

Ketika ditanya apakah klaim tersebut hanya merupakan sampah, Aveiro dengan tegas menjawab: "Ya, banyak sampah!"

Ronaldo dilaporkan memperkosa seorang perempuan Amerika Serikat, Kathryn Mayorga, di sebuah hotel di Las Vegas, Amerika Serikat, pada musim panas 2009. Kathryn dikabarkan menerima 375.000 dollar AS (sekitar Rp 5,695 miliar) untuk menjaga kerahasiaan kasus tersebut meskipun akhirnya terbongkar.

Penyerang berusia 31 tahun tersebut saat ini berseragam Juventus setelah ditebus dengan mahar 100 juta euro (sekitar Rp 1,7 triliun) dari Real Madrid pada musim panas 2018. Dia menjadi pemain pertama di lima liga top Eropa yang mencetak 400 gol saat melawan Genoa, Sabtu (20/10/2018).