Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lemahnya Koordinasi Lini Belakang Jadi Penyebab Kekalahan PSIM

Kompas.com - 11/10/2018, 05:30 WIB
Wijaya Kusuma,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com- PSIM Yogyakarta harus menelan kekalahan dari PSS Sleman dengan skor telak 0-4.

Terciptanya empat gol dari PSS Sleman diakui pelatih PSIM, Bona Simanjuntak, murni karena kesalahan koordinasi lini belakang timnya.

"Para pemain sudah berusaha, sudah bekerja keras tapi hasilnya kami kalah, ya kita terima," ujar Bona dalam jumpa pers seusai laga melawan PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Rabu (10/10/2018)

Bona menjelaskan,koordinasi lini belakang PSIM belum berjalan dengan baik di babak pertama. Kesalahan yang dilakukan lini belakang timnya dimanfaatkan PSS Sleman untuk mencetak tiga gol di babak pertama.

"Di babak pertama koordinasi dan komunikasi lini belakang enggak jalan. Tiga gol itu sebenarnya kesalahan dari pemain kami," tutur Bona.

Baca juga: Pesta Gol, PSS Sleman Menangi Derby DIY Melawan PSIM

"Para pemain saling mengharap, tidak saling memberitahu. Mereka diam jadi komunikasi tidak jalan," kata dia.

Pada babak kedua, PSIM mulai bangkit dan tampil menekan pertahanan PSS Sleman. Namun, beberapa peluang gagal dimanfaatkan untuk mengejar ketertinggalan.

"Ya babak kedua kami bangkit, tetapi tidak bisa mengejar ketertinggalan. Skor ini jauh di luar dugaan, Kami main di sini target untuk meraih poin penuh," kata dia.

Baca juga: PSS Sleman Bertekad Menangi Derbi DIY Lawan PSIM

Sementara itu, pemain PSIM, Fandy Edy, menuturkan para pemain sudah berusaha maksimal untuk dapat meraih hasil maksimal saat melawan PSS Sleman. Namun, hasil berkata lain.

"Kami sudah berusaha menciptakan banyak peluang namun gagal dimanfaatkan. Lini belakang juga sudah berusaha, tetapi ya belum rejeki kami untuk menghasilkan kemenangan hari ini," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com