Diego Assis Dioperasi, Persela Ambil Hikmah Penghentian Liga 1

LAMONGAN, KOMPAS.com – Diego Assis dibekap cedera saat memperkuat Persela Lamongan menghadapi PSMS Medan, Jumat (21/9/2018). Gelandang asal Brasil ini didiagnosis mengalami keretakan pada dua titik tulang kelopak mata serta pergeseran pada tulang rahang bawah.

Terkait cedera yang dialami, Diego pun langsung menjalani pemeriksaan di rumah sakit yang ada di Surabaya setelah tim datang dari Medan. Operasi berhasil dilakukan pada Selasa (25/9/2018).

Baca juga: Gara-gara Suporter, Venue Laga Terakhir Timnas U-16 Indonesia Pindah

“Sekarang tinggal menunggu surat izin untuk meninggalkan rumah sakit, mungkin sekitar tiga hari sudah bisa keluar. Baru setelah itu kembali kontrol lagi seminggu kemudian, untuk melihat perkembangan,” ujar manajer Persela Yunan Achmadi, Rabu (26/9/2018).

Menurut Yunan, setelah kontrol nanti baru bisa dilihat seberapa lama Diego membutuhkan waktu istirahat. Sebelumnya, Diego diprediksi membutuhkan waktu satu hingga tiga bulan untuk penyembuhan.

“Semoga saja semua bisa berjalan sesuai harapan, tidak membutuhkan waktu lama untuk pemulihan sebab Diego juga mengaku ingin segera kembali main,” ucap dia.

Hampir bersamaan dengan cedera yang menimpa Diego, PSSI juga mengambil keputusan untuk menghentikan sementara putaran kedua Liga 1 2018 hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Ini dilakukan menyusul insiden meninggalnya seorang suporter sebelum pertandingan Persib Bandung kontra Persija Jakarta, Minggu (23/9/2018).

“Kami coba ambil hikmah penghentian Liga 1 saat ini, semoga Diego bisa cepat pulih dan bisa segera gabung lagi bersama tim,” kata dia.

Sebelum keputusan penghentian tersebut, Persela seharusnya menjamu PSIS Semarang di Stadion Surajaya, Minggu (30/9/2018). Namun kini, semuanya harus menunggu kapan Liga 1 mulai bergulir lagi.