Inter Milan Vs Tottenham Hotspur, Tekad Harry Kane Bawa Timnya Bangkit

MILAN, KOMPAS.com - Penyerang Tottenham Hotspur, Harry Kane, bertekad membawa timnya bangkit ketika melakoni laga pertama Liga Champions melawan Inter Milan di Stadion Giuseppe Meazza, Selasa (18/9/2018).

Harry Kane berharap Tottenham bisa meraih kemenangan atas Inter Milan agar kepercayaan diri timnya bisa meningkat.

"Kami akan bangkit kembali. Pada musim ini, kami merupakan salah satu tim terkuat. Tidak ada yang suka mengalami kekalahan dan kini kami akan menghadapi pertandingan besar melawan Inter Milan," ucap Harry Kane seperti dikutip BolaSport.com dari The Sun, Selasa (18/9/2018).

Baca Juga: Cetak 500 Gol, Zlatan Ibrahimovic Mendapat Ucapan Selamat Berbau Sindiran dari David Beckham

"Jika menang, kepercayaan diri kami akan meningkat. Ketika kami kembali menemukan ritme permainan, kondisi itulah yang saya sukai. Kami dapat mengubah momentum dan kembali mendapatkan hasil," tuturnya.

Pada pertandingan ini, Tottenham Hotspur dipastikan tidak akan diperkuat Kieran Trippier dan Toby Alderweireld karena alasan teknis.

Selain itu, Tottenham Hotspur juga kemungkinan besar tidak akan dibela Dele Alli, Hugo Lloris, dan Harry Kane karena kondisi fisiknya dipandang tidak memungkinkan untuk tampil.

Namun, kini Harry Kane berusaha untuk mengecilkan kekhawatiran tentang kebugaran fisiknya. Dia mengaku berada dalam kondisi fit dan tajam untuk bermain.

"Semua orang tentu bakal berharap banyak, terutama ketika Anda adalah bagian penting dari tim dan seseorang yang tampil untuk mendapatkan gol," katanya.

Baca Juga: Gennaro Gattuso Geli Mendengar AC Milan Bakal Jadi Runner-up Liga Italia 2018-2019

"Sebagai tim, kami semua bisa bermain lebih baik dan sebagai striker Anda bisa berbicara lebih banyak. Saya berada dalam kondisi tajam dan bugar jika pada akhirnya saya bukan pilihan manajer untuk tampil," tuturnya.

Kemenangan pada matchday 1 Grup B ini juga sangat krusial bagi Tottenham Hotspur dan Inter Milan karena mereka juga bersaing dengan klub besar lainnya seperti Barcelona dan PSV Eindhoven.

Kondisi ini membuat persaingan dalam berebut dua tiket ke fase gugur dipercaya bakal berlangsung sengit sejak matchday 1. (Verdi Hendrawan)