Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Timnas Spanyol akan Tinggalkan Tiki Taka di Era Enrique

Kompas.com - 08/09/2018, 10:05 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber Telegraph

MADRID, KOMPAS.com - Pelatih timnas Spanyol, Luis Enrique, menyebut akan menerapkan filosofi bermain baru serta meninggalkan tiki taka dalam masa kepelatihannya.

Menurut Enrique, filosofi tiki taka harus dikembangkan lagi karena sudah banyak tim yang menirunya.

"Kami akan mencoba bermain berbeda (dari sebelumnya)," kata Enrique dikutip dari Telegraph, Sabtu (8/9/2018).

"Sepak bola kami sudah menjadi referensi dunia dalam satu dekade terakhir dan semua orang tahu bagaimana Spanyol bermain. Jadi kami akan mengembangkan model kami dan melihat apakah itu bisa sangat efisien," ucap Enrique menambahkan.

Baca juga: Baru Jadi Pelatih Timnas Spanyol Luis Enrique Coret 2 Nama Beken, Salah Satunya Jordi Alba

Sepak bola tiki taka yang mengandalkan umpan datar jarak dekat memang menjadi ciri khas Spanyol sejak 2008.

Filosofi ini mencapai puncak performa dan dianggap sempurna saat Spanyol untuk kali pertama menjadi juara Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.

Kedigdayaan Spanyol berlanjut saat meraih trofi Piala Eropa 2012. Setelah gelar ini, prestasi Spanyol terus merosot.

Dalam tiga turnamen terakhir. Piala Dunia 2014 dan 2018, serta Piala Eropa 2016 prestasi terbaik Spanyol hanya mencapai babak 16 besar.

Enrique yang masuk menggantikan pelatih sementara Fernando Hierro diharapkan mampu mengembalikan kejayaan sepak bola Spanyol.

Baca juga: 5 Peraturan Baru di Timnas Spanyol, Termasuk Larangan Makan Gorengan

Mantan pelatih Barcelona ini mengaku cukup yakin akan sukses karena anak asuhnya punya kualitas terbaik.

"Saya sama sekali tidak ragu dengan 11 pemain yang akan turun pertama. Mereka telah mengejutkan saya. Mereka menunjukkan sikap dan perilaku terbaik sejak saya menjadi pelatih di sini," ucap mantan pemain Real Madrid ini.

Enrique akan melakoni debutnya saat tandang ke markas Timnas Inggris di Stadion Wembley, Sabtu (8/9/2018). Laga ini bertajuk UEFA Nations League dimana kedua tim bersama Timnas Kroasia berada di Grup A 4.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Telegraph
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Liga Indonesia
Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com