Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

31 Pahlawan Medali Emas Indonesia di Asian Games 2018

Kompas.com - 03/09/2018, 05:58 WIB
Hanief Syafi Al Umam,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Gelaran Asian Games 2018 telah berakhir pada Minggu (2/9/2018). Indonesia selaku tuan rumah berhasil meraih total 98 medali dengan rincian 31 medali emas, 24 medali perak, dan 43 medali perunggu.

Jumlah medali emas yang didapat pada Asian Games itu sudah melampaui target awal. Dengan raihan medali ini, Indonesia mengakhiri Asian Games 2018 di posisi keempat klasemen peraih medali. 

Dilihat dari jumlah perolehan medali emas, Asian Games 2018 menjadi yang terbaik bagi Indonesia sejak edisi pertama di New Delhi pada 1951.

Baca juga: Asian Games 2018 - Terpaut 66 Tahun, Peraih Medali Termuda dan Tertua Ternyata Berasal dari Indonesia

Raihan 31 medali emas juga delapan kali lipat lebih banyak ketimbang pencapaian kontingen Indonesia pada Asian Games 2014 di Incheon.

Lumbung medali Indonesia berasal dari cabang olahraga pencak silat yang menyumbangkan 14 keping emas.

Hasil tersebut membuat Indonesia menjadi satu-satunya negara dari kawasan Asia Tenggara yang berhasil mengakhiri Asian Games 2018 di posisi 10 besar.

Baca juga: Asian Games 2018 - Begini Cara Pemkot Bogor Sambut Defia Rosmaniar Nanti

Kontingen Indonesia juga nyaris selalu bisa memanen medali emas pada setiap hari penyelenggaraan Asian Games 2018. Pengecualian adalah pada hari ke-12 dan ke-13 penyelenggaraan, 30-31 Agustus 2018. 

Berikut urutan perolehan medali emas kontingen Indonesia pada ajang Asian Games 2018:

Taekwondoin putri Indonesia, Defia Rosmaniar menggigit medali emas yang diraihnya atas kemenangan di poomsae tunggal putri pertandingan Taekwondo di Asian Games 2018, di Jakarta Convention Center (JCC), Minggu (19/8). ANTARA FOTO/INASGOC/Sunyoto/inp/18ANTARA FOTO/INASGOC/SUNYOTO Taekwondoin putri Indonesia, Defia Rosmaniar menggigit medali emas yang diraihnya atas kemenangan di poomsae tunggal putri pertandingan Taekwondo di Asian Games 2018, di Jakarta Convention Center (JCC), Minggu (19/8). ANTARA FOTO/INASGOC/Sunyoto/inp/18

Minggu, 19 Agustus 2018

1. Defia Rosmaniar

Defia Rosmaniar menjadi peraih medali emas pertama untuk Indonesia pada ajang Asian Games 2018. Defia menjadi yang terbaik di nomor poomsae perorangan putri.

Senin, 20 Agustus 2018

2. Lindswell Kwok

Pendekar wushu 26 tahun ini meraih emas pada nomor andalannya, tajijian-taijiquan. Sebelumnya, Lindswell Kwok telah mengoleksi tiga emas SEA Games dan empat kali juara dunia.

3. Tiara A Prastika

Tiara Prastika berhasil meraih medali emas pada balap sepeda gunung nomor downhill. Sebelumnya, dia sudah dua kali meraih medali perunggu pada Kejuaraan Asia 2017 dan 2018.

4. Khoiful Mukhib

Pria 27 asal Jepara ini menjadi yang tercepat pada cabang olahraga sepeda gunung nomor downhill putra.

Selasa, 21 Agustus 2018 

5. Eko Yuli Irawan

Eko Yuli Irawan meraih medali emas pada cabang olahrga angkat besi kelas 62 kg putra.

Rabu, 22 Agustus 2018

6. Tim Paralayang Indonesia

Tim paralayang Indonesia yang terdiri dari Hening Paradigma, Jony Efendi, Rony Pratama, Jafro Megawanto, dan Aris Apriandi berhasil mendapatkan medali emas pada nomor ketepatan mendarat beregu putra.

Kamis, 23 Agustus 2018 

7. Jafro Megawanto

Jafro Megawanto merupakan atlet paralayang Indonesia yang turun pada nomor ketepatan mendarat perorangan putra berhasil meraih medali emas yang ketujuh untuk Indonesia.

8. Aries Susanti Rahayu

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com