KOMPAS.com - Kiper Persebaya Surabaya, Dimas Galih Pratama, mendapat sorotan setelah melakukan tiga blunder saat menghadapi Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 di Stadion 17 Mei, Banjarmasin, Minggu (12/8/2018).
Blunder Dimas Galih itu berbuah tiga gol pada babak pertama dan babak kedua. Gawangnya dibobol Paulo Sitanggang pada menit ke-34, Rizky Pora (59') dan Samsul Arif (78').
Baca Juga: Tak Ingin Rugikan Persebaya, Bejo Akan Mundur sebagai "Caretaker"
Pada menit ke-80, Dimas Galih ditarik keluar dan digantikan Mizwar Saputra. Dalam laga itu, Persebaya hanya bisa membalas dua gol lewat Rishadi Fauzi pada menit ke-73 dan 83'.
Pelatih sementara atau caretaker Persebaya, Bejo Sugiantoro, enggan menyalahkan Dimas Galih. Kekalahan ini, menurut Bejo, tidak bisa hanya dibebankan kepada satu pemain.
"Sepak bola adalah permainam tim. Kalah satu kalah semua dan tanggung jawab ada di saya," ucap Bejo.
Legenda Persebaya ini menambahkan, hasil buruk dalam lawatan ke Banjarmasin akan menjadi bahan evaluasi tim.
"Kalah, menang atau seri sekalipun, saya akan bertanggung jawab (di hadapan) manajemen Persebaya," tutur Bejo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.