Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Piala AFF U-16, Pelatih Filipina Akui Kekalahan dari Indonesia

Kompas.com - 30/07/2018, 05:41 WIB
Hanief Syafi Al Umam,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

SIDOARJO, KOMPAS.com — Pelatih Timnas U-16 Filipina Reiji Hirata mengakui kekalahannya dari Indonesia pada Piala AFF U-16 yang digelar di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Minggu (29/7/2018).

Menurut Reiji Hirata, timnya memang kalah kelas dari Indonesia, yang sejak detik pertama langsung tampil menggebrak dan menekan.

“Pertama, saya ucapkan selamat untuk Indonesia. Mereka memang jauh lebih baik dari kami. Tekanan cepat Indonesia sejak menit awal dan berhasil menjadi gol membuat anak asuh saya tidak bisa berkembang,” tutur Reiji kepada wartawan, termasuk BolaSport.com.

Baca Juga: Piala AFF U-16 2018 - Timnas U-16 Indonesia Menang 8-0 Kontra Filipina

Selain tekanan bergelombang dari tuan rumah, Reiji menyebut, kecepatan para pemain timnas U-16 Indonesia juga menjadi faktor yang sangat menyulitkan timnya untuk bisa membangun serangan.

“Kecepatan para pemain Indonesia di tengah dan depan begitu luar biasa. Sangat sulit para pemain kami bisa mengimbangi mereka," ucap Reiji.

"Apalagi, setelah mental kami menurun di babak kedua. Kami main makin terkurung dan Indonesia bisa mencetak gol lebih banyak lagi,” kata pelatih asal Jepang ini.

Selepas turun minum, timnas U-16 Filipina memang kebobolan lebih banyak gol dibanding babak pertama, tepatnya lima kali.

Baca Juga: Menang 8-0 Kontra Filipina, Fakhri Husaini Puas dengan Penampilan Timnas U-16 Indonesia

Walau demikian, Reiji juga memetik banyak pelajaran berharga dari laga ini yang akan ia pakai sebagai bahan untuk memperbaiki performa Filipina U-16 di laga berikutnya.

“Banyak yang bisa kami pelajari dan jadi bahan evaluasi. Saya berjanji, kami akan terus memperbaiki diri untuk laga selanjutnya,” ujarnya.

Pada laga ini, Filipina kalah 0-8 dari Indonesia. Para pencetak gol Indonesia adalah Supriadi (menit ke-2), Komang Teguh (19'), M. Fajar (33'), Sutan Zico (46'), Rendy Juliansyah (56'), David Maulana (64'-penalti), serta Bagus Kahfi (67' dan 73'). (Suci Rahayu)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com