Ronaldo: Juventus Tim Terbesar Italia!

TURIN, KOMPAS.com - Cristiano Ronaldo mengaku bangga bisa bergabung dengan Juventus yang menurutnya sebagai tim terbesar di Italia.

Pernyataan ini dilontarkan Ronaldo saat diperkenalkan kepada publik sebagai pemain anyar Juventus, Senin (16/7/2018).

Sebelum diperkenalkan ke publik, Ronaldo terlebih dahulu menjalani tes medis di J-Medical sore harinya. Ini menjadi bagian dari proses transfer yang rampung lima hari lalu.

Menurut Ronaldo, alasan dirinya menerima pinangan Juventus adalah ingin keluar zona nyaman dengan bergabung ke tim terbesar di Italia.

Baca juga: Riwayat Nomor 7 di Juventus, Ronaldo Dibayangi Legenda dan Pemain Gagal

E con questa splendida ???? ???? si chiude la prima conferenza stampa di @Cristiano da giocatore della Juventus! ????????#CR7DAY #CR7JUVE pic.twitter.com/48D13aoBf4

— JuventusFC (@juventusfc) July 16, 2018

"Saya adalah orang yang sangat ambisius dan menyukai tantangan. Menurut saya Juventus adalah salah satu tim terbaik dunia," kata Ronaldo dikutip dari situs web resmi Juventus, Senin (16/7/2018).

"Ini adalah keputusan yang mudah melihat kekuatan dan kapasitas klub. Juventus adalah tim terbesar di Italia," kata Ronaldo menambahkan.

Ronaldo juga mengaku bersyukur bisa terus berkarier di level tertinggi disaat pemain lain memutuskan untuk pergi ke luar Eropa.

"Dengan segala hormat, biasanya pemain lain memilih untuk berkarier di Qatar atau China. Namun, Juventus memberi kepercayaan kepada saya. Saya bersyukur atas hal itu," ucap pemain asal Portugal ini.

Meskipun sudah berusia 33 tahun namun harga Ronaldo masih cukup tinggi. Juventus harus mengeluarkan uang sebesar Rp 1,6 triliun untuk mendapatkan Ronaldo dari Real Madrid.

Baca juga: Penjualan Kostum Neymar Hanya Seujung Kuku Cristiano Ronaldo

Ronaldo akan berseragam hitam-putih khas Juventus selama empat tahun hingga 2022 dengan menggunakan nomor punggung tujuh.

Ronaldo menjadi rekrutan keenam Juventus musim ini setelah, Mattia Perin, Emre Can, Giangiacomo Magnani, Andrea Favilli, dan Joao Cancelo.