SIDOARJO, KOMPAS.com - Timnas U-19 Indonesia merebut posisi ketiga Piala AFF U-19 2018 setelah mengalahkan Thailand di Stadion Gelora Delta, Sabtu (14/7/2018). Meski demikian, pelatih Indra Sjafri tetap memohon maaf kepada para pendukung Garuda Muda.
"Masyarakat Indonesia begitu antusias dan punya ekspektasi tinggi terhadap Timnas U-19. Kami berharap (suporter) tidak patah semangat (mendukung timnas)," ucap Indra, seusai laga versus Thailand, Sabtu.
Menurut Indra Sjafri, ke depan ada tugas lebih berat. Timnas U-19 akan berupaya untuk bisa lolos ke Piala Dunia di kualifikasi Piala AFC yang berlangsung di Gelora Bung Karno, mulai Oktober mendatang.
Baca juga: Perubahan Drastis Kroasia dalam 9 Bulan, dari Krisis Jadi Finalis Piala Dunia 2018
Indra juga menyampaikan terima kasih kepada klub tempat pemain bernaung, terutama Lechia Gdansk yang sudah memberikan izin untuk Egy Maulana Vikri bisa bermain walaupun Piala AFF U-19 bukan agenda FIFA.
"Presiden Lechia memberikan kemudahan kepada Egy. Saya juga mengapresiasi kepada pelatih klub di Indonesia," katanya.
Indra juga menyampaikan terima kasih kepada semua pemain yang ikut dalam turnamen ini. Tim pelatih semakin tahu komposisi terbaik tim ini dan Indra mengaku sudah tahu pemain yang akan dibawa ke Piala Asia.
"Kami punya waktu 2,5 bulan untuk membuat tim ini lebih siap dari yang sekarang. Pemusatan latihan akan dimulai pada Agustus," tutur Indra.
Baca juga: Media Argentina Ungkap Perilaku Buruk Lionel Messi pada Pelatih Timnas
Dengan persiapan yang minim pada turnamen Piala AFF U-19, masih menurut Indra, pihaknya kesulitan menemukan format pas di setiap pertandingan. Oleh sebab itu, ini menjadi tugas dia untuk mencari format yang akan dimainkan di Piala AFC.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.