MOSKWA, KOMPAS.com - Pelatih timnas Perancis, Didier Deschamps menyebut timnya akan menggunakan pengalaman kegagalan di Piala Eropa 2016 sebagai motivasi tambahan pada Piala Dunia 2018.
Dua tahun lalu, Perancis harus menanggung malu di depan publik sendiri karena gagal meraih juara Piala Eropa. Di partai final Perancis takluk 0-1 dari timnas Portugal pada babak perpanjangan waktu.
Kini Perancis berkesempatan menebus kesalahan itu dengan cara menjadi juara Piala Dunia 2018. Menurut Deschamps, timnya kali ini tidak mau gagal untuk kedua kalinya demi menghapus dahaga trofi yang sudah berlangsung selama 20 tahun.
Baca juga: Pelatih Kroasia: Kalau Tuhan Mau Kami Jadi Juara Piala Dunia, Maka Terjadilah
"Saat ini ada sembilan pemain kami yang merupakan bagian dari Piala Eropa 2016. Mereka tahu betul bagaimana rasanya kalah di laga final," kata Deschamps seperti dikutip dari situs web Goal, Sabtu (14/7/2018).
"Apa yang terjadi dua tahun lalu akan membantu kali ini. Kami ingin melakukan hal berbeda kali ini," ucap Deschamps menambahkan.
Sembilan pemain yang menjadi bagian dari kegagalan Perancis 2016 adalah Hugo Lloris, Steve Mandanda, Adil Rami, Paul Pogba, N'Golo Kante, Blaise Matuidi, Olivier Giroud, Samuel Umtiti, dan Antoine Griezmann.
Pernyataan serupa diutarakan kapten tim, Hugo Lloris. Dia tidak ingin kembali kalah pada laga final.
Baca Juga: Tumbuh di Daerah Konflik Bikin Luka Modric Bermental Baja
"(Kekalahan) Itu tidak akan terjadi lagi kali ini. Kami sudah berjuang keras untuk bisa berada di level ini. Kami sudah menyiapkan mental dan akan memberikan yang terbaik nantinya," ucap Lloris.
Perancis akan berlaga pada final ketiga mereka dalam dua dekade terakhir. Menjadi juara pada edisi 1998, Perancis kemudian gagal pada tahun 2006. Saat itu, Zinedine Zidane dkk kalah dari timnas Italia lewat adu penalti di partai puncak.
Kini tim berjuluk Les Bleus akan mencoba meraih gelar Piala Dunia kedua mereka di Rusia. Perancis harus melewati hadangan timnas Kroasia terlebih dahulu untuk mewujudkan ambisnya.
Laga melawan Kroasia ini akan digelar di Stadion Luzhniki, Moskwa, pada Minggu (15/7/2018) mulai pukul 22.00 WIB.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.