Ronaldo dan Juventus Punya Misi yang Sama demi Sejarah Baru

TURIN, KOMPAS.com — Kedatangan Cristiano Ronaldo ke Juventus bisa saja diartikan sebagai cara keduanya untuk mencetak sejarah baru.

Sejarah yang ingin ditulis Ronaldo dan Juventus adalah meraih treble winners atau juara Liga Champions plus dua gelar domestik dalam satu musim.

Dalam empat musim terakhir, Juventus tampil sangat dominan di Italia dengan selalu berhasil mengawinkan Liga Italia dan Coppa Italia.

Juventus sebenarnya memiliki dua kali kesempatan meraih treble winners pada periode tersebut. Hanya, Juventus selalu kalah di final Liga Champions dari wakil Spanyol.

Baca juga: Riwayat Nomor 7 di Juventus, Ronaldo Dibayangi Legenda dan Pemain Gagal

Paolo Dybala dan kawan-kawan takluk dari Barcelona pada 2015 dan Real Madrid pada 2017.

Dalam sejarah sepak bola Italia, hanya Inter Milan yang pernah meraih treble winners. Tim berjuluk il Nerazzuri itu mencetak sejarah tersebut pada musim 2009-2010 di bawah asuhan Jose Mourinho.

Kini, kedatangan Ronaldo menjadi harapan Juventus untuk meraih gelar Liga Champions dan memperbesar peluang treble winners.

Untuk meraih hal itu, Juventus sudah memilih orang yang tepat untuk dijadikan tumpuan pada kompetisi tertinggi antar klub Eropa itu.

Liga Champions bisa dibilang menjadi kompetisi yang sangat dikenal Ronaldo.

Baca juga: 7 Pernyataan Cristiano Ronaldo Paling Kontroversial di Real Madrid

Total Ronaldo sudah meraih lima gelar juara dengan rincian satu bersama Manchester United (2008) dan empat dengan Real Madrid (2014, 2016, 2017, dan 2018).

Hebatnya lagi, ketika menjadi juara Ronaldo juga selalu menjadi top scorer kompetisi. Tidak berhenti sampai di situ, Ronaldo kini juga berpredikat pencetak gol terbanyak Liga Champions sepanjang masa dengan torehan 120 gol.

Meskipun begitu, Ronaldo bernasib sama dengan Juventus yang belum pernah meraih treble winners. Sepanjang kariernya, Ronaldo sebenarnya memiliki tiga kali kesempatan meraih hal tersebut.

Musim 2007-2008 bersama Manchester United Ronaldo meraih Liga Champions dan Liga Inggris, tetapi gagal di Piala FA.

Baca juga: Jadi Portugal Ke-7 di Juventus, Inilah Para Pendahulu Cristiano Ronaldo

Musim 2013-2014 bersama Real Madrid, Ronaldo menang Copa del Rey dan Liga Champions, tetapi gagal di Liga Spanyol.

Adapun pada musim 2016-2017, giliran Copa del Rey yang tidak mampu diraih.

Jika melihat uraian diatas, baik Ronaldo maupun Juventus bisa dibilang saling membutuhkan satu sama lain.

Ronaldo sebagai raja Eropa dan Juventus dengan status penguasa tanah Italia akan mencoba meraih hal yang selalu mereka dambakan, treble winners. (Thoriq Az Zuhri Yunus)

AFP Cristiano Ronaldo