Skuad Jepang Tinggalkan Ruang Ganti dalam Kondisi Bersih dan Rapi

KOMPAS.com - Kebersihan dan kerapian tampaknya sudah menjadi budaya Jepang dan mereka selalu menjunjung tinggi hal tersebut di mana pun dan kapan pun. Fakta terbaru diperlihatkan para fans dan skuad Jepang pada Piala Dunia 2018.

Meskipun gagal melanjutkan kiprahnya karena tersingkir, Jepang tak membiarkan tempat yang mereka gunakan berserakan. Jika fans membersihkan tribune, skuad Jepang meninggalkan ruang ganti dalam kondisi yang sangat bersih dan rapi.

(Baca juga: Drama Penyelamatan Tim Sepak Bola yang Hilang Di Goa belum Berakhir, Masih Butuh Kerja Keras)

Jepang tersingkir pada babak 16 besar Piala Dunia 2018. Mereka ditaklukkan Belgia 2-3 dalam laga perebutan tiket ke perempat final di Rostov Arena, Senin (2/7/2018) waktu setempat atau Selasa (3/7/2018) dini hari WIB.

Laga tersebut terbilang dramatis. Jepang sempat unggul 2-0 lewat lesakkan Genki Haraguchi (48') dan Takashi Inui (52'), sebelum Belgia membalas tiga gol pada babak kedua melalui Jan Vertonghen (69'), Maroane Fellaini (74') dan Nacer Chadli (90+4').

Amazing from Japan.
This is how they left the changing room after losing v Belgium: cleaned it all.
And in the middle, have left a message to Russia: “Spasibo” (Thank you) pic.twitter.com/lrwoIZt2pR

— Tancredi Palmeri (@tancredipalmeri) July 3, 2018

Meski menelan kekecewaan karena tersingkir, para suporter Jepang tetap bersikap sportif dan melakukan aksi positif. Seperti biasa, mereka membersihkan sampah di Stadion Rostov.

Para pemain pun melakukan hal serupa di ruang ganti di Stadion Rostov. Seperti dilansir BolaSport.com dari akun twitter Futbol Curioso, para pemain Jepang membersihkan ruang ganti dan meninggalkan catatan yang berarti 'terima kasih' dalam bahasa Rusia. (Bagas Reza Murti)

Even after losing, Japan fans still stayed behind to clean up the stands ???? pic.twitter.com/Q5t9akokKy

— Bleacher Report (@BleacherReport) July 2, 2018