Persipura Pecat Peter Butler dan Surat Terbuka Sang Pelatih

KOMPAS.com - Manajemen Persipura Jayapura resmi mengakhiri kerja sama dengan pelatih Peter Butler. Pelatih asal Inggris itu pun meluapkan perasaannya melalui surat terbuka.

Keduanya resmi berpisah sebelum perjanjian kontrak yang semestinya berlangsung selama semusim. Berikut isi surat terbuka yang ditulis pelatih berusia 55 tahun tersebut:

"Saya ingin memberitahu anda bahwa saya sudah tak lagi dibutuhkan manajemen Persipura sebagai pelatih. Saya ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada masyarakat Jayapura yang telah memberikan dukungan kepada saya selama saya melatih Persipura. Saya akan selalu mengingat dukungan mereka," tulis Peter Butler melalui surat terbuka yang didapat BolaSport.com.

(Baca juga: Dicoret dari Timnas U-19 Indonesia, Bek Muda Persib Sampaikan Kalimat Menyentuh)

"Saya berharap bahwa masyarakat Jayapura mengingat dan menyadari kerja keras saya yang telah mempromosikan para pemuda Papua setelah kehilang 14 pemain musim lalu."

"Saya berharap Persipura mendapatkan prestasi yang terbaik di masa depan, demi mempersembahkan prestasi bagi klub hebat dan masyarakat Papua yang ramah."

Saat dikonfirmasi BolaSport.com, agen Peter Butler, Edi Syah, juga membenarkan kabar tersebut. Menurut Edy, kerja sama keduanya berakhir lantaran faktor teknis.

Hasil buruk yang diderita skuad Mutiara Hitam pada empat laga terakhir menjadi alasan di balik pencopotan Peter. Sebelumnya, Boaz Solossa dkk gagal memetik kemenangan pada empat laga terakhir.

Bahkan, dua kekalahan terpaksa ditelan skuad Mutiara Hitam. Kekalahan tersebut didapat saat Persipura melakoni laga tandang ke markas Persija Jakarta dan Bali United.

Sementara itu dua laga lain, mereka hanya mampu memetik satu poin saat menjamu PSM Makassar di kandang dan ditahan imbang di markas Persebaya Surabaya.

"Peter Butler resmi mengakhiri kerja sama dengan Persipura Jayapura. Persoalan teknis menjadi masalah yang melatarbelakangi hal ini," kata Edi Syah, saat dikonfirmasi BolaSport.com, Jumat (22/6/2018). (Adif Setiyoko)