Soal Piala Super Spanyol, Presiden La Liga Tak Akan Turuti Barcelona

KOMPAS.com - Presiden operator La Liga, Javier Tebas, bersikeras tak akan menuruti permintaan Barcelona terkait jadwal Piala Super Spanyol musim depan.

Piala Super Spanyol kali ini akan mempertemukan Barcelona dan Sevilla pada 5 dan 12 Agustus 2018.

Terkait dengan hal ini, Barcelona sempat mengajukan keberatan dengan jadwal yang ditetapkan oleh Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF). Pasalnya, Lionel Messi dkk akan menggelar tur pramusim di Amerika Serikat pada waktu itu.

Barcelona dijadwalkan akan bertemu dengan AC Milan satu hari sebelum leg pertama Piala Super Spanyol atau 4 Agustus 2018.

Baca juga: Presiden Barcelona Dukung Messi Bawa Argentina Juara Piala Dunia 2018

Menanggapi keberatan Barcelona, Javier Tebas menyebut RFEF akan tetap melaksanakan jadwal yang sudah ditetapkan karena jika diubah akan memengaruhi jadwal kompetisi lainnya.

"Liga Spanyol bukan kompetisi yang bisa diabaikan. Kami tak akan mengubah kompetisi kami, liga terbaik di dunia," ucap Tebas dilansir BolaSport.com dari AS.

"Turnamen apa yang mereka mainkan? Apakah turnamen resmi? Sampai saat ini saya yakin kompetisi resmi lebih penting daripada tur pramusim," ujarnya.

Baca juga: Xavi Anggap Real Madrid Sukses karena Barcelona Hanya Sibuk Belanja

Hingga saat ini, masih belum ada tanggapan dari Barcelona entah itu mundur dari kompetisi pramusim atau mengajukan keberatan kembali.

Piala Super Spanyol sendiri adalah pertandingan yang menjadi simbol dibukanya kompetisi domestik Spanyol.

Sejatinya, Piala Super Spanyol akan mempertandingkan juara Liga Spanyol melawan juara Copa del Rey. Namun, karena Barcelona yang menjadi juara kedua ajang itu di musim 2017-2018, finalis Copa Del Rey, Sevilla, akan tampil melawan Barcelona. (Taufan Bara Mukti)