Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

F1 GP Monako 2018, Bos Red Bull Racing Minta Verstappen Belajar

Kompas.com - 27/05/2018, 10:30 WIB
Hanief Syafi Al Umam,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

MONAKO, KOMPAS.com - Bos Red Bull Racing, Christian Horner, meminta pebalapnya, Max Verstappen, untuk belajar dari kecelakaan yang terjadi.

Kecelakaan yang terjadi ini merupakan kecelakaan karena hal yang sepele.

"Tempat ini 'menggigit' dan dia digigit dengan hebat dalam sebuah sesi yang tidak terlalu penting kecuali untuk menemukan setelan mobil," kata Horner dikutip BolaSport.com dari Crash.

"Dia harus belajar dari insiden ini dan berhenti membuat kesalahan semacam ini," ujar Horner menambahkan.

Sebelumnya, Red Bull Racing tampil mendominasi pada hari pertama gelaran GP Monaco yang digelar di Circuit de Monaco, Monte Carlo, Kamis (24/5/2018).

Baca Juga: 4 Aksi Sembrono Max Verstappen di Formula 1 2018, 3 Pebalap Papan Atas Jadi Korban

Daniel Ricciardo dan Max Verstappen sukses mengisi dua posisi teratas dalam catatan waktu lap pada latihan bebas kesatu (FP1) dan kedua (FP2).

Sementara pada latihan bebas ketiga (FP3), Ricciardo dan Verstappen kembali mengungguli 18 pebalap lain yang berkompetisi di F1.

Namun, sebuah kesalahan yang dilakukan oleh Verstappen dalam sesi tersebut berakibat fatal.

Verstappen yang dalam FP1 dan FP2 kalah cepat dari rekan satu timnya, berniat untuk merebut posisi pertama dari Ricciardo pada menit-menit terakhir FP3, Sabtu (26/5/2018).

Hanya, kesalahan kecil ketika ban kanannya menyentuh dinding pembatas membuat Verstappen terlempar dan menubruk dinding berikutnya hingga mobilnya ringsek.

Kerusakan pada ban kanan dan girboks membuat Verstappen gagal mengikuti kualifikasi dan mendapat penalti turun tiga grid karena harus mengganti girboks.

Adapun Ricciardo tinggal selangkah lagi menyempurnakan raihannya pada seri balap kali ini berkat hasil pole position pada sesi kualifikasi yang digelar di hari yang sama. (Ardhianto Wahyu Indraputra)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com