BANDUNG, KOMPAS.com - Herrie Setyawan resmi mengakhiri kontrak kerja sebagai asisten pelatih Persib Bandung. Alasan pekerjaan menjadi faktor utama Herrie mundur untuk meninggalkan Maung Bandung.
Saat ini, Herrie memang tercatat sebagai pegawai negeri sipil di Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (BPPD) Kota Bandung.
"Alasannya ya itu, bisa membaca sendiri saja. Namun, setidaknya Allah kasih yang terbaik buat saya. Saya harus kerja karena selama ini kan fokus saya terbagi antara Persib dan kerja (sebagai PNS)," ujar Herrie kepada Kompas.com lewat sambungan telepon, Sabtu (28/4/2018).
"Apalagi kan Mario Gomez (pelatih) selalu latihan pagi, kadang saya pagi (ke kantor) ngisi absen (kehadiran), lalu pergi ke latihan, siangnya harus kerja lagi. Allah sudah kasih yang terbaik buat saya. Insya Allah saya bisa jalani, saya fokus ke pekerjaan," ujar Jose, sapaan akrabnya.
Baca juga : Herrie Setyawan Tak Lagi Jadi Asisten Pelatih Persib Bandung
Herrie bergabung sebagai asisten pelatih Persib pada musim 2013-2014 lalu. Ia turut berkontribusi membawa Persib meraih dua gelar bergengsi ISL 2014 dan Piala Presiden 2015.
"Sudah cukup bagi saya sebagai asisten, mungkin jalannya gusti Allah. Mudah-mudahan Allah kasih saya jalan lagi sebagai pelatih kepala entah di mana. Namun, untuk sekarang, saya fokus kerja dulu di Bandung," katanya.
Jose menegaskan tak punya masalah, baik dengan Gomez, Fernando Soler, atau pemain.
"Janganlah, ini kan lagi bagus, kondusif. Enggak kok saya enggak ada masalah dengan Gomez dengan Soler. Mereka baik kok, welcome ke saya. Persib lagi bagus, kondusif," ujar Herrie.
Herrie pun mengklarifikasi bahwa ia tak dipecat oleh manajemen Persib. Keputusan itu, kata Herrie, merupakan kesepakatan antara dia dan petinggi klub.
"Ini (keputusan) kan dari petinggi. Saya enggak diputus. Bukan pengunduran diri kata-katanya. Hanya saya lebih memilih ke pekerjaan saja. Kontrak sama Persib masih kok sampai Februari. Cuma saya pilih pekerjaan dulu," tutur Herrie.
Baca juga : Perpisahan Herrie Jose dengan Persib Berakhir Manis
Diberitakan sebelumnya, Persib Bandung secara mengejutkan mengakhiri hubungan kerja dengan asisten pelatih Herrie Setyawan. Kabar itu dibenarkan Manajer Persib, Umuh Muchtar.
"Jadi, kemarin Pak Teddy (Direktur Utama Persib) menelepon saya bahwa Herrie mau diistirahatkan," kata Umuh kepada wartawan, Sabtu.
Umuh enggan membeberkan alasan di balik keputusan tersebut. Menurut Umuh, keputusan itu sepenuhnya menjadi kewenangan pimpinan utama Persib.
"Alasannya lebih tepat ada di Pak Teddy, saya sempat tanya permasalahannya, mungkin ada sepele dan tidaknya. Jadi, kemarin Pak Teddy bilang Herry sudah putus," kata Umuh.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.