Bujuk Neymar Bertahan, Presiden PSG ke Brasil

KOMPAS.com - Bos Paris Saint-Germain (PSG), Nasser Al-Khelaifi, dikabarkan langsung turun tangan untuk memagari megabintang klub miliknya, Neymar. Dia membujuk kapten timnas Brasil itu agar tidak meninggalkan Parc des Princes.

Neymar saat ini sedang cedera metatarsal kala membela PSG melawan Olympique Marseille, akhir Februari 2018. Cedera tersebut membuat sang pemain diprediksi absen hingga dua bulan ke depan.

(Baca Juga: Kembalinya Magis Duet Tsubasa dan Misaki Milik Leicester City)

Kini, Neymar sedang dirawat di Brasil. Dia ditangani tim dokter Timnas Brasil.

Dilansir BolaSport.com dari laman Marca, Al-Khelaifi turut menjenguk Neymar di Brasil sekaligus bersilaturahmi dengan keluarga sang pemain. Tak sendiri, CEO saluran televisi olahraga, BeIN Sport, ini ditemani oleh Direktur Olahraga PSG, Antero Henrique.

Dalam kunjungannya, Al-Khelaifi dikabarkan juga membujuk Neymar untuk tetap bertahan di PSG sesuai kontraknya, hingga tahun 2022. Jelas, tindakan persuasi yang dilakukan pemilik PSG tersebut merupakan respon merebaknya isu kepindahan Neymar pada akhir musim 2017-2018.

(Baca Juga: Sebelum Sergio Ramos, Kapten Legendaris Timnas Inggris Malah Pup di Celana saat Piala Dunia 1990)

Neymar kerap dikabarkan tak nyaman di PSG dan kompetisi Liga Perancis. Ini membuat mantan bintang Barcelona tersebut ingin hengkang dari klub berjuluk Les Parisien tersebut.

Dalam rumor yang beredar, Real Madrid menjadi tim yang paling kuat dikaitkan serta siap menebus pemain termahal di dunia tersebut.

Pada transaksi pembeliannya, PSG harus merogoh kocek hingga 222 juta euro (sekitar Rp 3,6 triliun) demi mendatangkan megabintang Brasil tersebut dari Barcelona. (Aditya Fahmi Nurwahid)