Klopp Sudah Lupakan Euforia Kemenangan atas Man City

KOMPAS.com - Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, menilai bahwa kemenangan 4-3 timnya atas Manchester City terasa seperti enam bulan lamanya menyusul kekalahan 0-1 dari Swansea City.

Liverpool kalah 0-1 melawan Swansea City pada pertandingan pekan ke-24 Liga Inggris di Stadion Liberty, Selasa (23/1/2018) dini hari WIB.

Kekalahan tersebut memutus rentetan 18 pertandingan tak terkalahkan yang sempat diukir The Reds.

Padahal, Liverpool sebelumnya menjadi tim pertama yang menang atas Manchester City pada laga di Anfield, 14 Januari 2018.

Liverpool menang 4-3 kala itu.

Baca juga : Swansea Bikin Liverpool seperti Mobil F1 pada Lalu Lintas Kota London

Namun, bagi Juergen Klopp, kemenangan atas Man City sudah basi.

"Saya sudah malas membahas soal Manchester City. Kemenangan itu terasa seperti enam bulan lalu," kata Klopp, dilansir BolaSport.com dari Four Four Two.

Liverpool kalah dari Swansea karena blunder Virgil van Dijk yang membuat Alfie Mawson mencetak gol pada menit ke-40.

Namun, Klopp menilai bahwa penampilan Liverpool secara keseluruhan sangat buruk.

"Kami semua frustrasi dengan laga hari ini. Kami sudah kalah pada babak pertama, bukan hanya karena kami kebobolan. Liverpool tidak mempertahankan permainan terbaiknya," tutur Klopp.

Dia pun mengatakan bahwa gol Mawson mengurangi kepercayaan diri para pemain.

"Saat turun minum, kami sepakat bahwa mungkin kami bisa mengulangi dari awal, tetapi hal itu tidak terjadi. Kami tidak percaya diri," ucapnya. (Lariza Oky Adisty)