Liverpool Menang Dramatis, Klopp Akui Laga Sulit Melawan Burnley

BURNLEY, KOMPAS.com — Manajer Liverpool Juergen Klopp memuji performapara pemainnya seusai kemenangan atas Burnley, Senin (1/1/2018). Menurut dia, tak mudah mengalahkan Burnley dengan sejumlah handicap (keuntungan) yang dihadapi timnya. 

Liverpool menang dramatis dengan skor 2-1 pada laga di Stadion Turf Moor itu lewat gol-gol Sadio Mane pada menit ke-61 dan Ragnar Klavan, menit keempat injury time. Adapun Burnley hanya bisa membalas via Johann Berg Gudmundsson pada menit ke-87.

Pada laga ini, Liverpool yang tidak membawa Mohamed Salah dan Philippe Coutinho. Namun, Sadio Mane dan Adam Lallana dianggap bisa mengisi kehilangan dua pemain itu. 

"Adam Lallana bermain bagus setelah 4-5 bulan terakhir absen (karena cedera). Dia hebat sekali," kata Klopp, seperti dilansir BolaSport.com dari BBC.

Baca Juga: Terungkap, Gaji Pemain Klub Thailand Jauh Lebih Murah Dibanding Liga Malaysia)

Klopp juga memuji Sadio Mane yang sanggup memecah kebuntuan Liverpool dan membuka keunggulan.

"Pertandingan ini tidak mudah karena itu wajar kalau para pemain bertepuk tangan untuk Sadio Mane. Kami butuh gol tersebut. Golnya bagus meski dia tak dalam penampilan terbaik," tuturnya.

OLI SCARFF/AFP Penyerang Liverpool Sadio Mane terlibat perebutan bola dengan pemain Burnley, Senin (1/1/2018).

Menurut Klopp, timnya layak mendapat tiga poin karena mereka bisa meladeni Burnley di tengah cuaca yang tidak bersahabat.

"Ini pertandingan sulit karena cuaca yang berangin dan hujan," kata Klopp.

Bukan hanya faktor cuaca yang menyusahkan Klopp dan Liverpool. Pelatih asal Jerman itu juga mengakui Burnley menyulitkan Sadio Mane dkk.

"Burnley bermain bagus, tetapi Liverpool juga sanggup mencegah mereka mengembangkan permainan," tutur Klopp.

"Butuh waktu untuk mencetak gol, dan kedua gol kami sangat mirip," ucap sang pelatih menambahkan.

Hasil ini memang tak mengubah posisi Liverpool di klasemen. Mereka tetap di peringkat keempat klasemen sementara Premier League—kasta teratas Liga Inggris—dengan 44 poin. (Lariza Oky Adisty)