Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa "Fans" Bayern Lempar Uang Palsu kepada Neymar?

Kompas.com - 06/12/2017, 21:05 WIB

KOMPAS.comNeymar mendapat perlakuan yang kurang menyenangkan saat pertandingan Liga Champions antara Bayern Muenchen versus Paris Saint-Germain, Selasa (5/12/2017) malam atau Rabu dini hari WIB. Fans Bayern melemparkan uang palsu senilai 500 euro ketika sang bintang hendak melakukan tendangan sudut.

Dilansir BolaSport.com dari Eurosport, aksi tersebut diduga sebagai bentuk cemoohan pada sang pesepak bola Brasil yang baru saja dibeli PSG. Awal musim panas ini, PSG mendatangkan Neymar dari Barcelona dengan tebusan senilai 222 juta euro.

(Baca juga: Bagaimana Rasanya Setelah Meninggalkan FC Barcelona? Striker Ini Punya Jawabnya)

Nominal tersebut sebelumnya sempat diperdebatkan karena dinilai melanggar batas aturan Financial Fair Play (FFP). Neymar pun dikabarkan mendapat gaji senilai 74 juta euro per tahun di klub ibu kota Perancis tersebut.

Sementara itu, kubu Bayern kini tengah memiliki tagihan sebesar 180 juta per tahun. Tagihan tersebut separuhnya disokong oleh kesepakatan mereka dengan Allianz senilai 110 juta euro.

Kesepakatan dengan Adidas turut berperan dengan bayaran senilai 900 juta euro. Sponsor jersey dari Deutsche Telekom senilai 30 juta euro per musim juga menalangi tagihan tersebut. Bayern juga dikabarkan mendapat sponsor seragam dari Bandara Internasional Hamad, Qatar.

(Baca juga: Kabar Baik bagi  Para Fans Gemuk! FIFA Bakal Beri Diskon Harga Tiket Piala Dunia 2018)

Malangnya, Presiden Bayern Uli Hoeness dipenjara karena melakukan penipuan pajak sebesar 28,5 juta euro. Hal tersebut diduga memicu emosi seorang fans Bayern sehingga dia melemparkan uang palsu berisi ejekan kepada Neymar.

Apalagi, Bayern berada di bawah PSG dalam klasemen akhir Grup B. Meski lolos ke fase gugur dan menang 3-1 dalam laga tersebut, Bayern harus puas menjadi runner-up lantaran mereka kalah head-to-head melawan PSG, yang menang 3-0 saat menjamu FC Hollywood pada 27 September.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Liga Indonesia
Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com