Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada "Head of Performance and Analysis" di Staf Pelatih Borneo FC

Kompas.com - 04/12/2017, 06:17 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Penerapan teknologi dalam membantu pelatih mengambil keputusan dalam taktik dan strategi telah diterapkan oleh Borneo FC. Klub berjulukan Pesut Etam itu pun menunjuk heaf of performance and analysis untuk memanfaatkan teknologi tersebut dan membantu pelatih Iwan Setiawan. 

Borneo FC sudah melakukan persiapan sejak dini menatap musim baru Liga 1. Penambahan jajaran staf pelatih menjadi salah satu prioritas yang dilakukan manajemen Borneo FC.

Untuk membantu pelatih Iwan Setiawan, manajemen menunjuk Jaino Matos yang memang pernah bekerja sama pada 2015 lalu. Namun, status resmi Jaino bukanlah asisten pelatih.

"Saya akan menjadi head of performance and analysis," kata Jaino kepada BolaSport.com dan Kompas.com pada akhir November lalu.

Sebagai head performance, tugas Jaino bukan sekadar menempa fisik para pemain Borneo FC, laiknya pelatih fisik. Penempaan fisik hanyalah satu dari sekian job desc tugas dia.

"Saya juga bertanggung jawab untuk melihat kondisi fisik dan kesiapan pemain jelang pertandingan," tutur Jaino.

"Saya akan memberi pertimbangan kepada coach Iwan siapa saja pemain yang siap dimainkan atau tidak," ucap putra dari Jairo Matos tersebut.

Pemantauan kondisi fisik pemain sudah dipantau Jaino sejak latihan. Dibantu teknologi, dia akan mengetahui siapa saja pemain yang sudah mengeluarkan kemampuan 100 persen atau belum sama sekali.

"Pemain yang sudah mengeluarkan 100 persen kemampuan, akan diminta beristirahat karena kalau berlebih pasti akan memicu cedera," ucap Jaino.

"Sebaliknya, pemain yang belum mengeluarkan seluruh kemampuannya, akan diminta melanjutkan latihan," tuturnya lagi.

Berbekal kemampuan menganalisis dan pemahamannya akan teknologi, Jaino juga akan membantu Iwan Setiawan dari segi taktik dan strategi.

Jaino mengakui bahwa di Borneo FC sudah menggunakan aplikasi dan perangkat lunak (software) dalam menganalisis lawan. Software tersebut bisa menghasilkan data terkait performa dari pemain sendiri maupun tim lawan. 

Dari hasil analisis perangkat lunak tersebut, Jaino kemudian memberi masukan kepada pelatih kepala.

Menurut Jaino, tak banyak pelatih yang bisa menginterpretasikan hasil analisis dari perangkat lunak tersebut. Iwan Setiawan diakui Jaino sebagai salah satu pelatih yang melek teknologi sehingga bisa memanfaatkannya.

Kehadiran Jaino melengkapi staf pelatih Borneo FC. Sebelumnya, sudah ada Luizinho (pelatih kiper) dan Ahmad Amiruddin (asisten) yang telah memperbarui kontraknya bersama Pesut Etam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com