KOMPAS.com - Manajer Chelsea, Antonio Conte meminta maaf kepada wasit Neil Swarbrick. Hal itu dilakukan terkait kartu merah yang dia terima saat Chelsea melawan Swansea City dalam lanjutan Premier League, Rabu (29/11/2017) atau Kamis dini hari WIB.
Conte diusir wasit saat Chelsea berhasil menaklukan Swansea 1-0 dalam pekan ke-14 Liga Inggris di Stamford Bridge. Pasca-pengusiran itu, Conte mengungkapkan permintaan maaf kepada wasit Neil Swarbrick dan offisial pertandingan Lee Mason karena kemarahannya.
Mantan pelatih Juventus ini memprotes wasit yang menilai Swansea mengulur-ngulur waktu pada babak pertama. Kemudian wasit memanggil Conte dan mengusirnya dari pertandingan.
(Baca Juga: Dua Pemain Inter Milan Ini Beda Prinsip Jelang Bursa Transfer, Mau Hengkang?)
Alhasil, Conte harus menyaksikan pertandingan babak kedua melalui sebuah taktikal kamera di ruang ganti pemain. Beruntung, Chelsea meraih kemenangan setelah Conte diusir berkat gol Antonio Rudiger pada menit ke-55.
"Saya pikir itu normal, sebaiknya minta maaf atas apa yang terjadi selama pertandingan," ujar Conte dilansir BolaSport.com dari ESPN.
"Selama pertandingan, pada babak pertama, saya melihat bahwa Swansea membuang-buang waktu, saya mengatakan ini beberapa kali kepada offisal pertandingan. Pada saat yang sama saya tidak melihat adanya perubahan pada babak pertama, saya merasa frustrasi dengan situasi ini."
(Baca Juga : Chelsea Bisa Dapatkan Marco Asensio dari Real Madrid Asalkan Lepas Satu Bintangnya)
Pelatih asal Italia ini juga mengatakan bahwa cukup menderita harus menyaksikan pertandingan dari ruang ganti pemain karena dirinya tidak bisa berkomunikasi dan memberi instruksi.
Dalam pertandingan tersebut, Chelsea sebenarnya menguasai pertandingan dan mencatatkan 10 tembakan ke arah gawang namun hanya satu yang berbuah gol. Hal tersebut termasuk penyebab Conte frustrasi.
Raihan tiga poin itu membuat Chelsea saat ini berada di peringkat ketiga klasemen sementara Liga Inggris dengan raihan 29 poin. The Blues tertinggal 11 angka dari Manchester City di puncak klasemen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.