LAMONGAN, KOMPAS.com – Pelatih dan pemain Persib Bandung kembali melontarkan permintaan maaf. Hal itu dilakukan setelah Persib menelan kekalahan 0-1 dari Persela Lamongan dalam laga Liga 1 di Stadion Surajaya, Lamongan, Minggu (22/10/2017) sore.
Hasil minor itu menjadi rentetan pencapaian buruk Maung Bandung. Dalam tujuh laga terakhir, Atep dkk tidak pernah menang.
Pelatih Persib Emral Abus mengatakan, anak didiknya telah bekerja maksimal dalam laga tersebut. Sayang, hasil tidak sesuai harapan.
“Menurut saya, hari ini adalah pertandingan final antara Persib dengan Persela karena pemenang yang menempati urutan ke-11,” tutur Emral selepas pertandingan.
“Pada saat meeting saya sudah bilang kepada pemain, hari ini adalah pertandingan final untuk mempertahankan atau Persib menang akan naik ke posisi lebih atas. Kami sekali lagi mohon maaf kepada bobotoh, belum bisa memberikan hasil maksimal,” kata dia.
Emral juga mengaku ingin segera membawa Persib menuai hasil positif dalam pertandingan yang dilakoni. Namun ada beberapa kendala, yang membuat hal itu belum bisa diwujudkan.
“Sepak bola tidak seperti matematika. Lawan pada hari ini saya kira berimbang, para pemain juga bagus-bagus. Lawan sudah mengetahui kelemahan dan kelebihan pemain (Persib). Kami dari tim pelatih sudah menganalisis sedemikian rupa dan sudah diaplikasikan di lapangan, tapi hasilnya belum bisa menang,” ujar Emral.
“Persib baru satu kali menang, dua kali kalah, dan selebihnya draw, sejak saya pegang. Usaha pelatih pasti ingin bisa memenangi pertandingan, tapi setiap pertandingan selalu terkendala, baik karena pemain yang absen kena kartu merah, ada yang kartu kuning, ada yang cedera, ini sangat berpengaruh,” ucap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.