Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kiper Persib Bandung Berduka atas Kepergian Choirul Huda

Kompas.com - 16/10/2017, 23:21 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Duka kepergian kiper Persela Lamongan, Choirul Huda turut dirasakan kiper Persib Bandung, I Made Wirawan. Kaptem Persela itu meninggal setelah bertabrakan dengan rekan setimnya saat Persela menang 2-0 atas Semen Padang, Minggu (15/10/2017).

"Saya turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya Choirul Huda dan semoga tidak terulang lagi kejadian seperti ini," ucap I Made, Senin (16/10/2017).

Pemain tertua di tim Persib itu masih tak menyangka bahwa Choirul Huda telah tiada. Sebab, ia punya hubungan cukup dekat dengan Choirul Huda sewaktu persiapan timnas pada Pra-Piala Asia 2013 silam.

"Saya pernah sekamar dengan dia saat Pra-Piala Asia, sewaktu timnas dilatih oleh Jacksen F Tiago. Ya, lumayan dekat kadang kami juga chating via whatsapp juga, masih sering bercanda" ujarnya.

I Made menilai, mendiang Choirul Huda merupakan sosok yang ramah dan humoris.

"Dia sih orangnya baik terus ramah. Dia humoris dan kami juga suka bercanda-bercanda di kamar. Dia juga suka bercanda sama pemain yang lainnya," kata I Made.

Choirul Huda meninggal dunia, Minggu (15/10/2017) sore. Pemicunya adalah benturan Huda dengan rekan setimnya, Ramon Rodrigues, dalam laga Liga 1 kontra Semen Padang di Stadion Surajaya.

Pada menit ke-44, Huda coba mengamankan gawang dari ancaman Marcel Sacramento, tetapi dadanya malah mengenai kaki dari Rodrigues.

Huda sempat bergerak, kemudian tidak sadarkan diri. Tim medis langsung melarikan sang penjaga gawang ke rumah sakit dengan ambulans.

Sebelum dilarikan ke rumah sakit, sosok berusia 38 tahun itu sempat mendapatkan pertolongan dengan alat bantu oksigen.

"Tadi masih sadarkan diri dan mengeluh sakit di bagian dada, kemudian tidak sadar," ujar salah satu tim medis yang membantu evakuasi ke rumah sakit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com