Xabi Alonso Umumkan Bakal Menjadi Pelatih

KOMPAS.com - Mantan gelandang Liverpool, Real Madrid dan Bayern Muenchen, Xabi Alonso, mengumumkan rencana soal masa depannya setelah memutuskan pensiun. Bekas gelandang internasional Spanyol ini mengaku akan menjadi manajer.

Pria 35 tahun itu menandai akhir kariernya dengan gemerlap tahun ini dengan merengkuh trofi ketiga Bundesliga atau yang terakhir bersama Bayern Muenchen. Setelah memutuskan pensiun pada bulan Mei, Alonso digadang-gadang akan menjadi staf pelatih dan itu mendekati kenyataan.

Baca Juga: Penyesalan Xabi Alonso soal Kiprahnya bersama Liverpool

Lewat akun resmi Instagram, Alonso membeberkan rencana masa depan dalam kariernya. Dia siap terlibat di dalam manajemen sebuah tim.

"Setelah 17 tahun terlibat dalam permainan, saya telah memutuskan langkah selanjutnya dalam karierku. Saya memutuskan untuk masuk dalam manajemen," ungkap Alonso.

Sepanjang kariernya sebagai pesepak bola, Alonso meraih total 17 trofi, baik di level klub dan internasional. Sebelumnya, dia pernah ditawari posisi pelatih di Bayern untuk menangani pemain muda.

Baca Juga: Bayern Muenchen Bukan Pelarian Xabi Alonso

Bahkan tawaran itu datang dari Carlo Ancellotti yang juga menawarkan kepada Philipp Lahm sebagai asisten pelatih. Ternyata Lahm dan Alonso menolak sehingga Willy Sagnol yang mendapat jabatan tersebut.

Berita soal menjadi pelatih ini sebenarnya bukan hal yang mengejutkan karena Alonso dikenal sebagai salah satu pemain paling cerdas. Dia sudah mendapat dukungan dari mantan bosnya, Pep Guardiola.

"Saya sangat beruntung bisa mendapatkannya di Muenchen. Dia adalah salah satu gelandang terbaik yang pernah saya lihat," ujar Guardiola seperti dilansir dari SportBible.

"Dia mengerti permainan. Saya suka bekerja dengan orang-orang seperti ini. Dia akan kembali sebagai manajer, kapan pun dia mau dan dia akan baik dalam hal itu," tambah Pep.