Terpuruk di Dasar Klasemen, Persegres Enggan "Lempar Handuk"

GRESIK, KOMPAS.com – Pelatih Persegres Gresik United Hanafi menyatakan, tim asuhannya enggan pasrah dalam menjalani sisa pertandingan di kompetisi musim ini, meski hingga saat ini tim Laskar Joko Samudro masih menghuni dasar klasemen sementara.

Terbaru, tim Laskar Joko Samudro harus mengakui keunggulan tuan rumah Persiba Balikpapan dengan skor telak 0-3 dalam pertandingan yang digelar di Stadion Batakan, Balikpapan, Sabtu (9/9/2017) kemarin.

"Kami tidak akan pasrah dan tetap akan berusaha apa pun hasilnya dalam pertandingan," ucap Hanafi, Minggu (10/9/2017).

Dalam laga dua tim yang sama-sama menghuni zona degradasi tersebut, Persiba mengungguli Persegres melalui gol yang dipersembahkan oleh Anmar Al Mubarakki saat pertandingan baru berjalan 11 menit, Srdjan Lopicic di masa injury time babak pertama, serta pemain pengganti Hendri Satriadi pada akhir pertandingan.

"Apa pun kami tetap akan terus bermain. Kami tidak mau WO (walk out) atau apa karena itu sudah pasti kena sanksi," kata dia.

Hanafi juga tidak menutupi bahwa masalah tertunggaknya gaji yang sempat menghinggapi skuad Persegres dalam beberapa pertandingan berpengaruh kepada psikologis pemain dan berimbas pada permainan di lapangan.

"Sebagai pemain profesional, harusnya mereka kan tetap bermain seperti biasa tanpa memikirkan itu saat pertandingan, meskipun saya juga tidak bisa menyalahkan pemain dalam hal ini," tutur dia.

Sampai dengan 23 kali pertandingan yang sudah dilalui di kompetisi Liga 1, skuad Persegres baru mengoleksi tujuh poin, hasil dari sekali menang, empat kali imbang, dan selebihnya berakhir dengan kekalahan.