Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Vs Fiji, Andik Berharap Insiden Petasan Tak Terulang Lagi

Kompas.com - 02/09/2017, 20:57 WIB

KOMPAS.com - Insiden meledaknya petasan di tribune timur Stadion Patriot Candrabhaga pascalaga timnas Indonesia vs Fiji memakan korban. Pilar skuad Garuda, Andik Vermansah, bereaksi mendengar kabar duka itu dan berharap hal tersebut tidak terulang lagi.

Ya, satu suporter Timnas Indonesia dengan nama Catur Yuliantono, meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit. Catur menjadi korban akibat terkena ledakan petasan usai pertandingan pada Sabtu (2/9/2017) petang yang berakhir imbang tanpa gol.

Andik, yang tampil pada laga tersebut, turut prihatin dan berduka. Pemain klub Liga Malaysia, Selangor FA, meminta suporter tidak mengulangi hal serupa yang justru sangat merugikan.

Baca Juga: Indonesia Vs Fiji, Kronologi Satu Suporter Meninggal karena Petasan

"Saya mewakili seluruh pemain timnas mengucapkan turut berduka cita," ujar Andik selepas pertandingan.

"Saya harap kejadian ini yang terakhir," kata Andik yang juga mengimbau agar suporter lebih hati-hati.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha Destria, menggelar sesi jumpa pers dadakan terkait insiden ini. Tisha mengatakan, korban meninggal dunia dalam perjalanan menuju ke Rumah Sakit Mitra Keluarga di Kota Bekasi.

Baca Juga: Indonesia Vs Fiji, Satu Suporter Meninggal karena Petasan

Kejadian meledaknya petasan itu dilakukan suporter dari sisi tribune selatan saat wasit sudah membunyikan peluit tanda pertandingan selesai. Petasan itu meluncur ke tribune timur, tempat korban berada.

Kata Tisha, korban datang ke Stadion Patriot bersama dengan keluarganya dan memesan tiket di tribune timur. Korban yang lahir pada 18 Juli 1985 itu tinggal di daerah Duren Sawit, Jakarta Timur.

"Sepak bola kita menghadapi ujian. Pada menit akhir tadi ada insiden kembang api yang diterbangkan. Itu sangat fatal. Petasan itu dari tribune selatan ke tribune timur," kata Tisha.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com