Indonesia Vs Kamboja, Untaian Kata-kata Indah Kiper Timnas

KOMPAS.com - Jelang pertandingan tim nasional U-22 Indonesia versus timnas Kamboja, Satria Tama mengunggah foto tim dengan caption yang berisi untaian kata-kata indah. Bisa jadi, itulah harapan salah satu kiper timnas Indonesia tersebut. 

Satria Tama ternyata tidak hanya lihai dalam menangkap bola dan mengamankan gawang. Pemain Persegres Gresik United itu nyatanya cukup pandai mengaitkan sebuah kata menjadi kalimat yang indah.

Hal itu kerap ia tampakkan dalam caption di akun instagram pribadinya yakni @satriatama23.

(Baca juga: Utak-atik Peluang Timnas di SEA Games 2017 - Biar Aman, Indonesia Harus Menang 3-0 atas Kamboja)

Terbaru, Rabu (23/8/2017), ia mengunggah foto skuad timnas Indonesia saat bertanding melawan Vietnam, Selasa lalu. Dalam fotonya, kiper dengan catatan lima penyelamatan gemilang kontra Vietnam itu menuliskan caption yang sangat puitis.

"Seperti mutiara, seorang pemimpi lahir di dalamnya. Cangkangnya terbungkus dengan keraguan, terlumuri dengan segala bentuk hinaan. Tapi mutiara terbaiklah yang hanya mampu membuktikan jati dirinya," tulisnya.

Entah alasan Satria Tama mengunggah foto dengan caption demikian. Bisa jadi, sang pemimpi itu adalah timnas Indonesia yang sempat dipandang remeh di SEA Games 2017. 

Indonesia akan menghadapi Kamboja pada pertandingan pamungkas Grup B, Kamis (24/8/2017). Pelatih Luis Milla belum menentukan siapa kiper utama, Satria Tama atau Kartika Ajie. 

(Baca juga: Indonesia Vs Kamboja - Mencari Pengganti Super untuk Timnas U-22)

Pada laga melawan Vietnam, Satria Tama harus ditandu keluar pada menit ke-67 lantaran mengalami cedera pergelangan kaki. Meski tidak bermain penuh, performa Satria Tama mendapat beribu pujian dari publik sepak bola Indonesia.

Pertandingan timnas Indonesia vs Kamboja akan disiarkan langsung di TVRI dan SCTV pada Kamis pukul 15.00 WIB. (Stefanus Aranditio) 

 

Seperti mutiara, seorang pemimpi lahir di dalamnya. Cangkangnya terbungkus dengan keraguan, terlumuri dengan segala bentuk hinaan. Tapi mutiara terbaiklah yang hanya mampu membuktikan jati dirinya

A post shared by Satria Tama Hardiyanto (@satriatama23) on Aug 22, 2017 at 10:32pm PDT