Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di West Ham, Joe Hart Kembali Pakai Nomor Kostum Kenangan

Kompas.com - 27/07/2017, 05:40 WIB

LONDON, KOMPAS.com - Joe Hart tak bakal lagi menggunakan nomor kostum 1 saat membela West Ham United pada Liga Inggris musim 2017-2018.

Kiper pinjaman dari Manchester City itu akan memakai nomor punggung 25 musim depan, nomor yang juga pernah dikenakannya beberapa musim lalu.

"Nomor 25 selalu punya makna spesial bagi saya. Nomor ini pernah saya pakai ketika melakoni debut bersama Manchester City pada 2006," ujar Hart kepada Evening Standard, Rabu (26/7/2017).

"Nomor ini juga saya pakai ketika menembus Tim Terbaik 2010 bersama Birmingham. Saat memenangi gelar juara liga pada 2012, saya juga pakai nomor ini," tutur kiper berusia 30 tahun itu.

Musim 2006-2007 menjadi debut Hart bersama Manchester City. Dia memakai nomor kostum 25 selama dua musim.

Pada 2008-2009, ketika Andreas Isaksson pergi, Hart diwarisi nomor kostum 1. Namun, musim berikutnya dia dipinjamkan ke Birmingham City.

Nomor 25 kembali dipakai Hart pada 2010-2011 karena nomor 1 sudah dimiliki Shay Given. Baru pada musim 2012-13, dia menggunakan nomor 1 di Manchester City.

"Saya menikmati banyak momen dengan nomor punggung. Lalu, kenapa tidak saya mencoba kembali ke nomor 25 dan kita lihat apa yang terjadi," ujar Hart.

"Saya sudah meminta dibuatkan kostum dengan desain lengan pendek. Saya sangat antusias untuk segera memakai kostum West Ham," ucap kiper timnas Inggris itu.

Nomor kostum 1 sebenarnya juga tak bertuan di West Ham setelah Darren Randolph dipinjamkan ke Middlesbrough. Hanya, Hart sudah membuat keputusan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com