Jelang Final Liga Champions, Ramos Samakan Juventus dengan Atletico

KOMPAS.com – Sergio Ramos menilai Juventus merupakan lawan yang sangat sulit. Kapten Real Madrid ini pun mengakui Bianconeri sangat mirip dengan rival sekota mereka, Atletico Madrid, sehingga mereka harus sangat waspada.

Real Madrid dan Juventus akan beradu kekuatan pada akhir pekan ini pada laga puncak Liga Champions. Duel antara sang juara bertahan dengan jawara Italia tersebut akan tersaji di Cardiff, Sabtu (3/6/2017).

Menjelang pertarungan ini, Ramos menyamakan Juventus dengan Atletico, lawan yang mereka hadapi pada dua final ajang serupa pada 2014 dan 2016. Dalam derbi Madrid di pentas Eropa tersebut, Madrid selalu menjadi pemenang.

"Apakah kami favorit? Sulit untuk mempercayainya. Mereka memiliki tim yang hebat dan kami harus sangat mewaspadainya. Tidak akan mudah bertemu Juventus, yang sudah mengalahkan lawan-lawan hebat," ujar Ramos dalam wawancara dengan El Partidazo.

"Apakah ini final tersulit kami? Tidak, setiap orang memiliki sesuatu yang berbeda. Juventus dan Atletico adalah dua musuh yang sangat mirip."

Dalam kesempatan yang sama, Ramos juga berbicara tentang beberapa pemain Juventus. Dia tak lupa menyoroti Gonzalo Higuain, yang merupakan mantan rekan setimnya.

Ya, Higuain pernah memperkuat Madrid pada musim 2007 hingga 2013. Lantaran jarang mendapat kepercayaan sebagai pemain inti, penyerang berusia 29 tahun asal Argentina ini memutuskan pindah ke Napoli sebelum dibeli Juventus pada musim panas 2016.

"Saya mengenalnya sangat baik, kami selalu kontak selama beberapa tahun. Dia tahu bahwa segalanya bisa terjadi pada hari Sabtu, meskipun akan ada rasa hormat dan tidak ada kebencian. Setiap orang harus membela timnya," ungkap Ramos.

"Dia memiliki musim yang sangat bagus begitu juga dengan performanya. Saya akan berusaha memastikan bahwa dia tidak bisa berbuat apa-apa pada hari Sabtu."

"Sedangkan untuk Dani Alves, saya selalu mengatakan bahwa dia salah satu pemain terbaik di dunia. Saya tidak bisa mengatakan apa-apa kepadanya, saya tidak ingin bertindak kasar. Setiap orang punya pendapat sendiri tetapi anda harus sportif dan penuh hormat, apalagi pada partai final."

"Paulo Dybala? Dia sangat cepat dan bisa mencetak gol. Sami Khedira? Banyak yang mengira dia sudah habis tetapi nyatanya masih menjadi juara dunia dan bagian penting bagi Juventus."