Ketika Ada Telepon dari Juergen Klopp...

KOMPAS.com - Eks kapten Liverpool, Steven Gerrard, menilai bahwa setiap pemain bintang akan tergoda ketika menerima telepon berisikan tawaran transfer dari Manajer Juergen Klopp.

Posisi tawar Liverpool menanjak setelah dipastikan kembali ke Liga Champions. Mereka mendapatkan tiket dengan menempati posisi keempat di klasemen akhir Premier League, kasta teratas Liga Inggris.

Dengan iming-iming tampil di level teratas Eropa, Liverpool pun diyakini bakal bisa merekrut pemain bintang pada bursa transfer musim panas 2017.

Hanya, Gerrard lebih melihat sosok Klopp sebagai daya pikat utama Liverpool di pasar pemain.

"Apabila menjadi pemain papan atas Eropa dan menerima telepon dari Juergen Klopp untuk bermain dengan klub ini, yang berarti ditangani manajer kelas dunia, saya akan mengambil kesempatan tersebut," tutur Gerrard.

"Buat saya, Liverpool sudah menjadi proyek menarik, tidak cuma karena kami lolos ke Liga Champions, tetapi juga lantaran semua aspek," kata dia.

Baca juga: Pelabuhan Zidane Setelah Hengkang dari Real Madrid

Gerrard pun merasakan sedikit penyesalan karena Klopp dianggap datang terlambat. Pria asal Jerman itu baru mendarat di Anfield pada Oktober 2015.

Adapun Gerrard memutuskan hengkang dari Liverpool pada Juli tahun yang sama, ketika jabatan manajer masih menjadi milik Brendan Rodgers.

"Apabila dia datang tiga atau empat tahun lalu, saya meyakini bisa menjadi bagian dari tim yang memenangi trofi besar," ucap pemain yang belum pernah menjuarai Premier League itu.

Gerrard sendiri masih bisa merasakan pengalaman kerja sama dengan Klopp, meskipun bukan sebagai pemain. Dia kini dipercaya menjadi pelatih tim U-18 Liverpool.