Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belajar dari Chelsea, Liverpool!

Kompas.com - 07/04/2017, 07:21 WIB
Anju Christian

Penulis

KOMPAS.com - Manajer Liverpool, Juergen Klopp, menilai bahwa anak-anak asuhnyan perlu mengadaptasi mentalitas ala Chelsea dalam melakoni pertandingan Premier League - kasta teratas Liga Inggris.

Pendapat pria asal Jerman itu mengacu kesulitan timnya dalam mempertahankan keunggulan. Liverpool tercatat kehilangan 15 poin di liga akibat kegagalan mempertahankan surplus.

Bandingkan dengan Chelsea. Tim berjulukan The Blues cuma melepas delapan poin setelah gagal menjaga keunggulan.

"Chelsea mungkin bisa menjadi contoh. Mereka bisa membuat lawan memegang bola tidak lebih dari tiga kali dalam 20 menit terakhir laga," tutur Klopp.

Untuk mempertahankan keunggulan, periode 15 menit terakhir memang krusial. Dalam kurun itu, Chelsea cuma mengalami tiga kemasukan.

Baca: Cerita Yussa Nugraha, dari Pesan Indra Sjafri hingga Foto Lilipaly

Sebaliknya, Liverpool malah kerap kecolongan. Tengok catatan delapan kemasukan mereka dalam periode serupa.

Contoh terakhir ketika Liverpool bermain imbang 2-2 dengan Bournemouth pada partai lanjutan Premier League di Stadion Anfield, Rabu (5/4/2017).

Tripoin sudah di depan mata The Reds, julukan Liverpool, tetapi buyar akibat lesakan Joshua King pada menit ke-87.

"Ya, kami tidak memiliki pengalaman seperti itu. Laga semalam mungkin bisa menambah pengalaman kami, meskipun hasilnya tidak positif," ujar Klopp.

Penting buat Liverpool menghindari skenario serupa. Sebab, liga memasuki fase krusial dalam tujuh pekan terakhir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com