Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Janji Ahmad Nur Hardianto Bobol Gawang Persija

Kompas.com - 04/04/2017, 16:32 WIB
Ferril Dennys

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Penyerang tim nasional Indonesia U-22, Ahmad Nur Hardianto, berharap bisa kembali mencetak gol saat melawan Persija Jakarta pada pertandingan uji coba di Stadion Patriot, Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu (5/4/2017).

"Doakan saja saya supaya bisa cetak gol lagi," kata Dian, sapaan akrab Ahmad Nur, kepada Kompas.com, Selasa (4/4/2017).

Dian menandai debutnya bersama timnas dengan manis. Penyerang Persela Lamongan tersebut mencetak satu gol saat timnas takluk 1-3 dari Myanmar pada laga persahabatan di Stadion Pakansari, Cibinong, pada 21 Maret 2017.

Baca juga: Peringatan Indra Sjafri untuk 17 Pemain dari Luar Negeri

Dian mencetak gol dengan memanfaatkan umpan rekan seklubnya, Saddil Ramdani, yang menyisir di sisi kanan pertahanan Myanmar.

Pada laga itu, dia hanya bermain pada babak pertama karena digantikan oleh Ezra Walian. Selama babak kedua, gawang timnas kebobolan dua kali sehingga akhirnya takluk 1-3.

Demi kembali mencetak gol pada laga nanti, Dian mengaku sering berkomunikasi dengan rekan-rekannya agar memasok bola yang matang untuk dirinya.

"Saya minta bola yang saya mau seperti waktu gol kemarin. Saya siap memaksimalkan segala umpan, tergantung situasi permainan," tutur Dian.

Baca juga: Cerita Yoyo, Pelatih Asal Indonesia yang Latih Klub Liga China

Dian mengaku akan bekerja keras untuk memenuhi target tersebut. Terlebih lagi, Dian menilai Persija sebagai tim kuat dan sarat pengalaman.

Selain itu, dia juga mengaku ingin unjuk gigi di depan Bambang Pamungkas (Bepe) yang notabene legenda tim nasional dan Persija.

"Iya saya akan selalu berusaha memberikan yang terbaik. Mas Bepe adalah penyerang berpengalaman di Indonesia. Dia pemain yang sangat bagus, baik di dalam maupun di luar lapangan," kata Dian.

Dian merupakan pemain yang tak pernah dipoles di sekolah sepak bola (SSB) seperti kebanyakan pemain lain. Dia hanya mengasah kemampuannya secara otodidaktik.

Karier Dian menuju jenjang profesional dimulai pada 2013.

Bermodal bakat alami, dia mencoba peruntungan mengikuti seleksi tim Kabupaten Lamongan yang berlaga di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur. Saat itu, usianya masih 18 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com