Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Jika Ada yang Bisa Membalikkan Keadaan, Tim Itu adalah Barcelona..."

Kompas.com - 18/02/2017, 09:24 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

MANCHESTER, KOMPAS.com — Manajer Manchester City, Pep Guardiola, memperingatkan para pengkritik untuk tidak bereaksi berlebihan menanggapi kekalahan telak Barcelona dari Paris Saint-Germain (PSG) pada ajang Liga Champions.

Barcelona berada dalam krisis setelah pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions itu takluk 0-4 di kandang PSG pada Selasa (14/2/2017).

Namun, Guardiola, yang juga merupakan mantan pelatih Barcelona, berpikir bahwa peluang Barcelona untuk lolos masih ada.

Guardiola mengatakan, Barcelona tetap tim terbaik di dunia, dan jika ada yang bisa membalikkan keadaan setelah tertinggal empat gol dari PSG, klub itu adalah Barcelona.

"Bagi saya, Barcelona masih tetap tim terbaik di dunia," kata Guardiola kepada wartawan, seperti dikutip FourFourTwo.com, Jumat (17/2/2017).

"Masih ada 90 menit tersisa pada leg kedua, dan apa pun bisa terjadi. Jika ada tim yang bisa mengatasi hasil ini, defisit 0-4, tim itu adalah Barcelona," ucapnya.

Selain itu, pelatih asal Spanyol ini juga memperingatkan para pengkritik untuk tidak terlalu keras kepada Barca jika mereka tak ingin "memakan" kata-katanya sendiri setelah leg kedua di Camp Nou pada bulan depan nanti.

"Adalah hal yang normal jika banyak komentar setelah pertandingan yang terjadi. Namun, dalam 10 tahun, Barcelona telah mendominasi dunia sepak bola," ujarnya.

"Saran saya kepada semua orang untuk tidak mengkritik Barcelona terlalu berlebihan karena sebelumnya mereka telah membuktikan bahwa perkiraan semua orang salah," kata Guardiola.

Barcelona mempunyai kesempatan untuk membalikkan keadaan pada laga leg kedua yang akan berlangsung pada 9 Maret 2017 di Camp Nou.

Dukungan untuk Wenger

Guardiola juga memberikan dukungan untuk Manajer Arsenal, Arsene Wenger, yang telah mendapat kecaman setelah timnya hancur lebur di Liga Champions.

Pada leg pertama itu, di kandang Bayern Muenchen, Arsenal kalah telak 1-5.

"Satu atau dua kekalahan dan orang-orang lupa apa yang telah dicapai Wenger selama bertahun-tahun," kata Guardiola.

"Semua dukungan saya untuk Wenger," tuturnya.

Laga kedua antara Arsenal versus Bayern Muenchen akan berlangsung di kandang Arsenal, Stadion Emirates, pada 8 Maret 2017.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com