Giliran Kapasitas Stadion Surajaya Bakal Ditambah

LAMONGAN, KOMPAS.com – Kapasitas Stadion Surajaya, Lamongan, bakal segera bertambah. Itu menyusul rencana Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan, yang hendak melakukan renovasi peninggian tribun utara dan selatan.

Dengan peninggian tersebut, secara otomatis membuat kapasitas stadion yang kini hanya mampu menampung 14.000 penonton tersebut bakal meningkat, seiring dengan penambahan tempat duduk.

“Penambahan kapasitas stadion, sebagai bentuk komitmen kami untuk memberikan kenyamanan bagi suporter, yang selama ini sudah tanpa lelah memberikan dukungan kepada Persela,” ujar Bupati Lamongan Fadeli, seperti dilansir dalam halaman resmi klub.

Keinginan pria yang juga menjabat sebagai pembina Persela tersebut masuk akal. Sebab, selama ini bila tim Laskar Joko Tingkir menjamu lawan dengan status klub besar dan memiliki nama, banyak penonton yang tidak kebagian tiket.

Hal itu terjadi dalam TSC 2016, saat Persela bertemu dengan Arema FC maupun Persib Bandung. Antusiasme penonton yang ingin menyaksikan, membuat Stadion Surajaya tidak  mampu menampung dan membuat sebagian di antara mereka kemudian hanya bisa menyaksikan pertandingan melalui big screen yang disiapkan di luar stadion.

“Semoga nanti tidak ada lagi suporter yang tak tertampung di dalam stadion, ketika laga big match,” ucap dia.

Rencananya, penambahan kapasitas Stadion Surajaya bakal dilaksanakan pada April 2017, yang mendapat sambutan hangat dari manajemen tim Laskar Joko Tingkir. Media officer Persela Andika Hangga Pratama menyebut, langkah tersebut cukup tepat dan diharapkan bisa segera direalisasikan.

“Ini jelas sebuah kabar gembira. Karena memang sudah lama suporter mendesak adanya penambahan kapasitas stadion. Semoga saja akan bisa direalisasikan,” kata Angga, sapaan akrab Andika.

Dikarenakan Stadion Surajaya merupakan aset milik Pemkab Lamongan, maka nantinya pengerjaan penambahan kapasitas tersebut akan berada di bawah kendali Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman.

Skuad Persela sendiri sempat menjadi tim musafir pada pelaksanaan TSC 2016 dengan berpindah-pindah home base, lantaran Stadion Surajaya dilakukan proses perbaikan di sektor sentel ban atau lintasan atletik.