Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peran Penjaga Gawang Terasing di Balik Kegagalan AS Roma

Kompas.com - 31/10/2016, 09:25 WIB
Anju Christian

Penulis

EMPOLI, KOMPAS.com - AS Roma patut menyalahkan Lukasz Skorupski terkait hasil imbang 0-0 dengan Empoli pada partai lanjutan Serie A di Stadion Carlo Castellani, Minggu (30/10/2016).

Di bawah mistar Empoli, penjaga gawang yang dipinjam dari Roma itu tampil impresif. Dia sempat menggagalkan dua peluang emas Edin Dzeko dan Mohamed Salah dalam lima menit pertama.

Menurut rekaman Lega Serie A, total penyelamatan Skorupski mencapai enam kali, empat di antaranya tergolong krusial.

Tidaklah mengherankan aksi apik penjaga gawang berkebangsaan Polandia itu menuai pujian dari pelatih Roma, Luciano Spalletti.

"Lukasz Skorupski menunjukkan performa bagus. Dia melakukan pekerjaan profesional dan tidak memenuhi keinginan kami," tutur Spalletti.

Hak milik Skorupski memang masih dikuasai Roma. Hanya, lantaran menjadi surplus di skuad, dia "diasingkan" ke Empoli untuk satu tahun ke depan.

Status Skorupski sebagai pemain milik Roma juga sempat menjadi bahan kelakar Radja Nainggolan.

"Saya mengatakan, dia masih menjadi penjaga gawang kami sehingga harus bersikap ramah. Namun, Skorupski tampil sangat baik. Kalau bukan karena dia, kami sudah menang hari ini," ucap Naingggolan.

Skorupski sudah memikat pelatih dan rekan-rekannya di Roma. Namun, dia harus tampil lebih konsisten agar bisa menggusur Wojciech Szczesny dan Alisson di bawah mistar Roma musim depan.

Maklum, rapor Skorupski pada pertandingan lain belum bisa disebut memuaskan. Total sepuluh gol bersarang di gawang dia dalam sembilan pertandingan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com