Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Negara, Pemerintah Mesir Bebaskan Kuota Suporter

Kompas.com - 24/10/2016, 20:47 WIB
Ferril Dennys

Penulis

 
KAIRO, KOMPAS.com - Menteri Olahraga Mesir, Khaled Abdel-Aziz, mengizinkan 75.000 suporter hadir pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2018 antara The Pharaohs - julukan tim nasional Mesir - dan Ghana di Stadion Alexandria Borg El-Arab pada 13 November.

Sebelumnya, di Mesir ada larangan penonton untuk hadir di stadion. Hal ini tak lepas dari kerusuhan yang sempat terjadi di negara tersebut. 

Akan tetapi, aturan tersebut bersifat longgar. Terbukti, pemerintah mengizinkan pertandingan final Liga Champions Afrika dengan jumlah massa puluhan ribu. 

Menteri Olahraga Mesir pun mengeluarkan pendapat. Dia memberi lampu hijau untuk suporter yang akan menyemut ke stadion. 

"Mesir akan melawan Ghana sekitar 20 hari lagi. Sebanyak 75.000 suporter dizinkan hadir," kata Abdel-Aziz. 

 

Pernyataan ini muncul berselang sehari setelah sekitar 70.000 suporter menghadiri leg kedua final Liga Champions di Stadion Alexandria Borg El-Arab, Minggu (23/10/2016).

Klub Mesir, Zamalek, menang 1-0 tetapi gagal menjadi juara karena kalah 1-3 secara agregat dari klub Afrika Selatan, Mamelodi Sundowns.

"Olahraga Mesir kalah dalam sebuah turnamen, tetapi kami memenangi sesuatu yang berharga," tutur Abdel-Aziz.

Sebelum pertandingan, Ketua Klub Zamalek, Mortada Mansour, melobi pejabat pemerintahaan agar bisa memberikan izin bagi suporter untuk datang tanpa pembatasan jumlah.  

Upaya Mansour pun berhasil setelah sekitar 70.000 orang hadir dari kapasitas stadion sekitar 75.000 penonton.

Di Mesir, memang hanya ada beberapa pertandingan tertentu yang boleh dihadiri banyak orang. Pasalnya, harus ada izin dari pemerintah terlebih dulu menyangkut jumlah suporter yang hadir.

Aturan ini berlaku setelah sebanyak 72 suporter Al Ahly tewas akibat kerusuhan di Port Said pada 2012.

Selain pertandingan final Liga Champions Afrika, laga yang terhitung dipadati penonton adalah kualifikasi Piala Afrika 2017 antara Mesir dan Nigeria. Sekitar 40.000 orang hadir untuk menyaksikan laga yang digelar pada Mei 2016.

Pada Desember 2014, izin diberikan untuk 20.000 suporter menyakiskan pertandingan leg kedua final Piala Konfederasi saat Al Ahly mengalahkan Sewe Sports. Diperkirakan sebanyak 50.000 suporter hadir di stadion.

Mesir baru melakoni satu laga pada babak kualifikasi. Tim besutan Hector Cuper tersebut mengalahkan Ghana 2-1 pada pertandingan pertama Grup E.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com