Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pep Memandang Kartu Merah Bravo Bagian dari Pertandingan

Kompas.com - 20/10/2016, 10:29 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Sumber UEFA


BARCELONA, KOMPAS.com - Manajer Manchester City, Josep "Pep" Guardiola, menjelaskan bahwa kiper Claudio Bravo kecewa atas kartu merah yang diterimanya pada pertandingan lanjutan penyisihan Grup C Liga Champions melawan Barcelona di Camp Nou, Rabu (19/10/2016) atau Kamis dini hari WIB.

Pertandingan tersebut dimenangi Barca dengan skor 4-0. Tiga gol di antaranya diciptakan Lionel Messi, sedangkan satu gol lainnya ditorehkan Neymar (89').

Manchester City harus mengakhiri pertandingan dengan 10 pemain. Bravo melakukan tindakan konyol dengan menepis bola tembakan Luis Suarez di luar kotak penalti pada menit ke-53.

Akibat tindakannya, Bravo dikartumerahkan oleh wasit asal Serbia, Milorad Mazic. Bermain 10 pemain, gawang Manchester City yang dikawal Wilfredo Caballero kebobolan tiga gol.

"Saya telah berbicara dengan dia. Dia kecewa tetapi itu bagian dari pertandingan," kata Pep.

Pep pun meminta Bravo tidak mengubah gaya permainannya. "Dia adalah kiper terbaik dalam 10 tahun terakhir. Dia sedih tetapi akan banyak belajar," ujar Pep.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber UEFA
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com