Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kala Messi, Suarez, dan Neymar "Dipecundangi" Rekan-Rekannya

Kompas.com - 15/10/2016, 08:01 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

Sumber Barcelona

BARCELONA, KOMPAS.com - Trio penyerang FC Barcelona, Lionel Messi, Luis Suarez, dan Neymar, berkali-kali sukses membongkar pertahanan para lawannya. Namun, saat sesi latihan klub pada Jumat (14/10/2016), giliran ketiganya yang diperdayai.

Hampir tidak ada yang meragukan kepiawaian ketiga pemain tersebut dalam urusan mencetak gol.

Trisula yang dikenal dengan sebutan trio MSN itu sudah menyumbangkan ratusan gol untuk El Barca.

Pada musim 2014-2015, tercatat ada 122 gol yang diciptakan oleh trio MSN di berbagai kompetisi.

Gelontoran gol tersebut berperan besar menghasilkan tiga gelar juara untuk Barcelona.

Ketajaman trio MSN pada musim selanjutnya tak berkurang. Bahkan, kekompakan mereka semakin meningkat hingga sanggup melesakkan 131 gol.

Akan tetapi, bagaimanapun juga trio MSN tetaplah manusia. Hal itu terlihat saat ketiganya menjalani sesi latihan bersama rekan-rekan setimnya di Barcelona.

Seperti biasanya, Barcelona dikenal sebagai tim yang selalu memeragakan rondo saat latihan.

Rondo merupakan latihan umpan-umpan pendek cepat yang hanya boleh dilakukan dalam satu sentuhan.

Messi, Suarez, dan Neymar diminta menjadi pemain yang merebut bola dari rekan-rekannya saat sesi tersebut.

Namun, tugas itu rupanya tak dapat dijalankan dengan baik oleh ketiganya.

Kenyataannya, trio MSN yang piawai mengoyak jala gawang lawan, justru kewalahan meladeni umpan-umpan pendek cepat rekan-rekannya.

Sontak, para pemain Barcelona lainnya pun langsung menyoraki ketiganya sambil tertawa lepas.

Berikut ini cuplikan rondo yang sukses memperdayai Messi, Suarez, dan Neymar:

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Barcelona
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com