Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Klub Bundesliga Rebutan Kapten Arsenal

Kompas.com - 08/10/2016, 08:04 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

Sumber Bild

LONDON, KOMPAS.com - Dua klub Bundesliga, Werder Bremen dan Hannover, dilaporkan bersaing mendapatkan kapten sekaligus bek tengah Arsenal asal Jerman, Per Mertesacker.

Bremen dan Hannover tertarik memulangkan Mertesacker ke Bundesliga lantaran kontrak sang pemain di Arsenal akan berakhir pada Juni 2017.

Musim ini, Mertesacker sama sekali belum mencatatkan penampilan untuk Arsenal karena cedera lutut. Alhasil, pria 32 tahun ini diperkirakan baru bisa tampil pada Desember 2016.

Ide kembali ke Jerman memang sempat terlintas di pikiran Mertesacker. Ia pernah mengatakan bakal mempertimbangkan opsi tersebut sebelum menutup karier profesionalnya.

Bak gayung bersambut, Manajer Umum Bremen, Frank Baumann, turut berharap bisa kembali melihat Mertesacker tampil di Weser-Stadion, markas Bremen.

"Saya bisa membayangkan Mertesacker di Werder (Bremen)," kata Baumann kepada Bild, Jumat (7/10/2016).

Baumann mengungkapkan bahwa pembicaraan soal Mertesacker dimulai ketika Bremen tengah berupaya mendatangkan Serge Gnabry pada bursa transfer musim panas lalu.

"Dalam kegiatan transfer Gnabry, kami juga membicarakan tentang masa depannya (Mertesacker)," tutur Baumann menjelaskan.

Berdasarkan laporan yang berkembang di Jerman, Bremen dikabarkan juga berencana menawarkan Mertesacker untuk mengikuti program pelatihan manajerial.

Namun, Bremen tak sendirian. Hannover disebut-sebut juga sedang memantau perkembangan demi mendatangkan Mertesacker.

Baik Hannover dan Bremen pernah menjadi masa lalu Mertesacker. Ia mengawali karier profesionalnya di Hannover pada 2003.

Tiga tahun berselang, Mertesacker meninggalkan Hannover dan bergabung ke Bremen dengan banderol 4,7 juta euro (sekitar Rp 68 miliar).

Lima musim merumput bersama Bremen, Mertesacker akhirnya merantau ke Inggris.

Mertesacker direkrut Arsenal dengan biaya transfer sebesar 11,3 juta euro (sekitar Rp 163,6 miliar).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Bild
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com