Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Format Baru Piala Dunia Usulan Presiden Terpilih FIFA

Kompas.com - 04/10/2016, 09:31 WIB

BOGOTA, KOMPAS.com — Presiden baru FIFA, Gianni Infantino, mengajukan format baru untuk Piala Dunia. Sesuai dengan janjinya saat pemilihan, di antaranya soal Piala Dunia yang sebaiknya diikuti 40 negara, kini pria asal Swiss tersebut menginginkan agar pesta terbesar sepak bola dunia itu diikuti 48 tim.

Meskipun demikian, ada format untuk lebih cepat memulangkan 16 negara lewat satu pertandingan sistem gugur. Setelah itu, tim-tim yang tersisa melanjutkan kompetisi seperti sekarang, dengan fase grup berisi 32 tim, diikuti oleh fase gugur.

Infantino, yang berbicara pada acara di Universitas Sergio Arboleda Bogota, mengatakan bahwa keputusan akhir akan diambil oleh Dewan FIFA pada Januari. Demikian dilaporkan media Kolombia dan juru bicara badan tertinggi sepak bola dunia itu pun mengonfirmasi bahwa laporan-laporan tersebut akurat.

"Itu merupakan ide-ide untuk menemukan solusi terbaik, kami akan mendebat mereka pada bulan ini dan kami akan menentukan segalanya pada 2017," demikian kutipan pernyataan Infantino. "Mereka adalah ide-ide yang kami kedepankan untuk melihat satu yang paling baik."

Infantino mengatakan bahwa usulannya adalah untuk memiliki satu fase gugur pendahuluan yang mencakup 32 tim, yang bermain di negara tuan rumah, sehingga melahirkan 16 pemenang yang lolos ke fase grup. Selanjutnya 16 tim unggulan akan mendapat bye menuju fase grup.

"Itu artinya, kita berlanjut dengan Piala Dunia yang normal untuk 32 tim, tetapi 48 tim ambil bagian dalam pesta. Ide FIFA adalah mengembangkan sepak bola di seluruh dunia dan Piala Dunia merupakan event terbesarnya. Ini lebih dari sebuah kompetisi karena merupakan event sosial," ujar Infantino.

Infantino terpilih sebagai Presiden FIFA pada 26 Februari untuk menggantikan Sepp Blatter, yang mendapat skors enam tahun karena pelanggaran kode etik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Telegraph
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Liga Indonesia
'Bocoran' Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

"Bocoran" Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com