Yaya Toure Pensiun dari Timnas Pantai Gading

MANCHESTER, KOMPAS.com - Gelandang Manchester City, Yaya Toure, secara resmi mengumumkan keputusannya pensiun dari tim nasional Pantai Gading. Meskipun, saat ini pemain berusia 33 tahun itu tidak pernah mendapat kesempatan tampil bersama The Citizens.

Sejak 2004, Yaya Toure secara reguler tampil bersama timnas Pantai Gading. Bersdasarkan data dari Transfermarkt, Toure tampil sebanyak 85 kali bersama Les Elephants dan mencetak 18 gol.

Dalam 12 tahun karier internasional, Yaya Toure berhasil membawa Pantai Gading menjuarai Piala Afrika 2015. Gelar tersebut menjadi pelepas dahaga setelah Les Elephants puasa gelar selama 23 tahun.

Yaya pun berhasil membawa Pantai Gading untuk pertama kalinya lolos ke Piala Dunia pada 2006 di Jerman. Sejak saat itu, Les Elephants tidak pernah gagal lolos ke turnamen sepak bola antarnegara terbesar di dunia itu.

Setelah kariernya di level klub meredup menyusul bergabungnya Josep Guardiola sebagai manajer Man City, Yaya justru memutuskan untuk pensiun. Hal ini disampaikan langsung melalui akun media sosial miliknya.

pic.twitter.com/fm4hAxEKZg

— Yaya Touré (@YayaToure) September 20, 2016

"Terima kasih kepada The Elephants. Tanpa diragukan lagi menulis pengumuman ini adalah salah satu yang paling sulit dalam hidup saya! Tulis Yaya Toure dikutip dari Sky Sports.

"Setelah 14 tahun bermain di level teratas, saya yakin ini adalah waktu yang tepat bagi saya untuk berhenti."

"Sepak bola adalah segalanya bagi saya. Saya telah mendapat banyak hal sepanjang karier, tetapi saat ini saya tidak merasa mampu mencanangkan target baru bersama The Elephants sebagai seorang pemain."

Keputusan ini diambil Yaya karena ingin fokus menyelamatkan kariernya bersama Man City. Atau mungkin, ia berencana untuk hengkang ke klub lain pada jendela transfer musim dingin 2017.

Sejak musim 2016-2017 bergulir, Yaya belum pernah dipercaya Guardiola tampil sebagau pemain Man City. Nama Yaya pun tidak dimasukkan sang manajer ke daftar pemain di Liga Champions.

Sky Sports pun mengabarkan bahwa pada hari pengumuman ini, Guardiola memberikan komentar. Manajer asal Spanyol itu menginginkan permintaan maaf dari agen Yaya soal pencoretan namanya di Liga Champions jika ingin keberadaannya kembali dipertimbangkan. (Verdi Hendrawan)