Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pentingnya Peran Direktur Teknik bagi Timnas Indonesia

Kompas.com - 24/08/2016, 08:57 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Sumber JUARA


JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Pengembangan Kompetisi PSSI, Tommy Welly, menegaskan pentingnya peran direktur teknik (dirtek) pada sebuah tatanan sepak bola nasional. Dirtek dinilai Tommy sangat penting bagi masa depan sepak bola sebuah negara.

Didatangkan pada acara bertajuk Forum Diskusi BOLA dengan tema Timnas Menuju Piala AFF: ”Saatnya Garuda Bangkit,” Towel, sapaan Tommy Welly, sedikit mengulas bagaimana fungsi direktur teknik.

Pada posisi tersebut, sepak bola Indonesia pernah punya Pieter Egge Huistra pada periode 2013-2015. Menurut Tommy, dirtek punya fungsi untuk perencanaan sepak bola.

"Sejak 2014, FIFA sudah mengampanyekan dengan kuat menyoal peran penting direktur teknik dalam sebuah federasi," ucap Towel kepada JUARA di kantor redaksi BOLA, Palmerah, Jakarta, Selasa (23/8/2016).

"FIFA sudah menyebutkan ada tiga peran penting dalam sebuah federasi. Mereka adalah presiden, sekretaris jenderal, dan direktur teknik," tuturnya.

Selain itu, Tommy juga menjelaskan perbedaan mendasar antara direktur teknik dan pelatih kepala. Menurut Tommy, direktur teknik berorientasi pada jangka panjang.

Misalnya, bagaimana dia mempersiapkan pelatih hingga kompetisi usia muda dan semua itu bukan sesuatu yang instan.

Sedangkan pelatih kepala itu berorientasi jangka pendek. Jadi, soal hasil akhir, lolos fase grup, atau juara Piala AFF adalah ranah dari Alfred Riedl, pelatih timnas saat ini.

Sebelum terkena sanksi FIFA pada 30 Mei 2015, direktur teknik timnas Indonesia diisi Huistra. Namun, seiring dengan sanksi tersebut, kontrak pria berusia 49 tahun itu pun terpaksa diputus oleh PSSI.

"Pada 2013-2015, kami sudah menata posisi direktur teknik di PSSI. Kala itu, ada subsidi yang diberikan oleh AFC," tuturnya.

Selepas sanksi, pembenahan tata kelola pun segera dilakukan. Salah satunya dengan kembali melirik seorang direktur teknik. Namun menurut Tommy, kompetisi yang stabil lebih dulu dibutuhkan.

"APBN untuk PSSI habis. Untuk merekrut direktur teknik, federasi butuh dana pada kisaran 20.000-25.000 dollar AS," ujar Towel.

"Maka dari itu, kompetisi nantinya harus stabil agar keuangan juga bisa berjalan baik. Ya, bisa dari sponsor atau hak siar misalnya," tuturnya.

Di samping itu, Tommy juga menyatakan bahwa beberapa pelatih sudah menyatakan kesediaannya untuk menjadi direktur teknik PSSI. Tetapi, jebolan dia menganggap hal tersebut belum menjadi prioritas saat ini.

"Nuansa politik masih terasa paling tidak sampai Kongres Luar Biasa (KLB) Oktober mendatang. Selain itu, dana dan federasi yang belum stabil juga masih menjadi kendala," tutur Towel. (Segaf Abdullah)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber JUARA
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com