HULL, KOMPAS.com - Manajer Leicester City, Claudio Ranieri, meminta wasit lebih melindungi Jamie Vardy yang merupakan juru gedor utama timnya.
Vardy merupakan mesin gol Leicester dengan torehan 24 gol pada musim lalu. Gol-gol itu berandil besar mengantarkan The Foxes menjuarai Premier League pada musim lalu.
Di balik kehebatannya itu, Vardy terkenal dengan reputasi tukang diving. Salah satu tindakan kotor yang dilakukan Vardy membuatnya sempat menerima kartu kuning kedua saat melawan West Ham United pada April 2016.
Meskipun begitu, Ranieri berpendapat bahwa pemainnya akan mendapat perlakuan kasar dari lawan pada musim ini. Dia menuntut ofisial lebih waspada.
"Saya berharap para wasit sangat perhatian. Seandaianya ada yang salah seperti tendangan bebas atau penalti, mereka harus tetap tenang karena kini semua pemain ingin menghentikan Jamier Vardy," kata Ranieri.
Ranieri pun mengaku yakin Vardy bisa mengulang penampilan gemilangnya pada musim ini.
"Sulit menghentikan Jamie saat dia berada dalam performa bagus. Musim lalu, dia tidak mencetak gol sekitar dua bulan. Namun, dia banyak membuat umpan dan assist," ujar Ranieri.
Demi mempertajam lini depan, Ranieri merekrut Ahmed Musa dari CSKA Moskva pada bursa transfer musim panas ini. Pelatih asal Italia tersebut menegaskan bahwa kedatangan penyerang berpaspor Nigeria tersebut bukan untuk menggeser Vardy.
"Bukan penantang. Penting memiliki pemain lain yang bisa bermain dengan cara yang sama dengan Jamie. Musa bisa bermain dengan gaya permainan yang mirip tetapi juga bisa bermain bersama Jamie. ," kata Ranieri.
"Saat latihan kami melakukan perubahan besar dengan Shinji Okazaki dan Musa, Okazaki dan Leonardo Ulloa, Leonardo Ulloa dan Vardy. Kami mengubah dan mengubah," ucap Ranieri mengulas komposisi lini depan timnya.
Leicester akan memulai usahanya dalam mempertahankan gelar juara Premier League dengan melawan Hull City pada hari ini pukul 18.30 WIB.
It's nearly showtime! Are you ready...?#HULLEI is the first #PLkickoff at 12:30 BST tomorrowhttps://t.co/20mLOI8G9k
— Premier League (@premierleague) August 12, 2016
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.